Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Rudapaksa dan Bunuh Tetangga, AS Jual Perhiasan Korban lalu Disedekahkan: Biar Arwahnya Tenang

AS, pria di Cilacap rudapaksa dan bunuh tetangganya. Pelaku kemudian menjual perhiasan korban dan sebagian uangnya disedekahkan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
zoom-in Usai Rudapaksa dan Bunuh Tetangga, AS Jual Perhiasan Korban lalu Disedekahkan: Biar Arwahnya Tenang
Kolase Tribunnews.com
AS, pria di Cilacap rudapaksa dan bunuh tetangganya, lalu buang jasad korban ke septic tank. Pelaku kemudian menjual perhiasan korban dan sebagian uangnya disedekahkan. 

TRIBUNNEWS.COM - Aksi sadis dilakukan AS alias Harun (31), warga Desa Sidaurip, Kecamatan Gandrungmangu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Ia tega membunuh lalu membuang jasad tetangganya, IM (33) ke dalam septic tank.

Kejinya, sebelum dibunuh, pelaku sempat merudapaksa korban.

Jasad korban ditemukan dalam kondisi tanpa busana pada Rabu (13/9/2023) sekira pukul 01.30 WIB.

Tak hanya merudapaksa dan membunuh korban, pelaku juga merampas harta benda milik korban.

Tukang parkir itu menggasak satu buah ponsel, uang tunai Rp 250.000, dan perhiasan emas berupa kalung dan gelang.

Baca juga: Kronologi Pria di Cilacap Setubuhi dan Bunuh Tetangga Lalu Jasadnya Dibuang ke Septic Tank

"Tersangka menjual emas di kios di Pasar Gandrungmangu dengan harga Rp 1,5 juta," ujar Kasat Reskrim Polresta Cilacap, Kompol Guntar Arif Setiyoko, Kamis (14/9/2023), dilansir Kompas.com.

Berita Rekomendasi

Sebagian uang dari hasil penjualan perhiasan itu digunakan pelaku untuk bersedekah.

Sisanya lagi dipakai oleh pelaku untuk melarikan diri.

"Pengakuannya sekitar Rp 500.000 dibagikan kepada para pengemis, ada juga yang untuk kotak amal masjid. Sisanya dipakai untuk kabur," jelasnya.

Kepada polisi, pelaku mengaku menyedekahkan sebagian uang hasil penjualan perhiasan itu agar arwah korban tenang.

"Katanya biar arwahnya tenang," ungkap Guntar.

Terungkap dari bercak darah

Dilansir TribunJateng.com, seorang warga bernama Muhamad Rubangi mengatakan, sebelum ditemukan tewas, korban sempat tak diketahui keberadaannya selama tiga hari.

Keluarga dan warga sekitar pun melakukan pencarian di sekitar rumah korban.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas