Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sikap Kepsek soal Siswinya Buta karena Dicolok Tusuk Bakso: Saya Punya Hak untuk Tidak Bicara

Kasus siswi SD berinisial SAH (8) yang buta karena dicolok tusuk bakso kakak kelasnya masih terus bergulir. Kini sikap kepala sekolah jadi sorotan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Sikap Kepsek soal Siswinya Buta karena Dicolok Tusuk Bakso: Saya Punya Hak untuk Tidak Bicara
Kolase Tribunnews.com
Kasus siswi SD dicolok tusuk bakso oleh diduga kakak kelasnya, kepala sekolah tak mau bicara soal kasus yang menimpa siswinya itu. 

Tak hanya itu, kata Samsul, pihak sekolah juga terkesan mempersulit saat keluarga korban ingin melihat CCTV.

Karena tak menemui titik terang soal pelaku penganiayaan anaknya, Samsul akhirnya melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

Orang tua siswa SD di Gresik yang mengalami kebutaan karena dicolok sesama siswa, tetapi pihak sekolah terkesan menutup-nutupi kasus ini.
Orang tua siswa SD di Gresik yang mengalami kebutaan karena dicolok sesama siswa, tetapi pihak sekolah terkesan menutup-nutupi kasus ini. (Kompas.com, TribunJatim.com)

Sementara itu, tim penyidik dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik dan Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik mendatangi sekolah korban, Senin (18/9/2023).

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresi, S Hariyanto, mengatakan kejadian yang dialami SAH itu harus diusut tuntas.

"Apa yang terjadi di UPT SD Negeri 236 ini harus diusut tuntas penyebab kejadian tersebut."

"Agar tidak menjadi info liar di lapangan mengakibatkan hal-hal kurang positif pendidikan di Kabupaten Gresik," ucapnya, Senin.

Ia menegaskan, pihaknya akan bersikap transparan dalam mengungkap kasus tersebut.

Berita Rekomendasi

"Kami dari Dispendik tidak akan menutup-nutupi apa yang terjadi di SD 236 Gresik, nanti akan diketahui persis penyebab dari penurunan daya penglihatan anak ini."

"Akan tahu penyebabnya, nanti kita sama-sama enak, informasi yang berkembang di luar akan menjadi clear," tandasnya.

Kronologi kejadian

Melansir TribunJatim.com, dikatakan Samsul, penganiayaan yang dialami anaknya itu terjadi pada 7 Agustus 2023.

Ketika itu, putrinya yang duduk di bangku kelas 2 SD mengikuti acara lomba 17 Agustus.

Baca juga: Fakta Bocah SD Buta usai Dicolok Tusuk Bakso: Kepsek Bungkam hingga Dapat Pendampingan Psikologi

SAH yang saat itu sedang asyik di halaman sekolah, tiba-tiba ditarik oleh siswa yang diduga kakak kelas.

Korban ditarik menuju ke sebuah lorong yang berada di antara ruang guru dan pagar sekolah.

Di lorong tersebut, korban dimintai uang jajan secara paksa atau dipalak.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas