Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal Siswi SD Buta Dicolok Tusuk Bakso: Polisi Kantongi CCTV, Diserahkan ke Pihak yang Berkompeten

Pihak kepolisian klaim telah mengantongi rekaman CCTV. Ternyata selokah menyerahkannya ke pihak yang berkompeten

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Soal Siswi SD Buta Dicolok Tusuk Bakso: Polisi Kantongi CCTV, Diserahkan ke Pihak yang Berkompeten
Willy Abraham/Surya
SAH (8) siswi SD di Gresik, Jawa Timur, menerima nasib matanya jadi buta akibat dicolok oleh kakak kelasnya dengan tusuk bakso. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kabar terbaru soal siswi SD di Menganti, Gresik, Jawa Timur, yang matanya buta karena ditusuk menggunakan tusuk bakso oleh siswa lain.

Korban diketahui berinisial SAH (8) siswi kelas 2 SD.

Ayah SAH, Samsul Arif (36), sebelumnya pernah meminta rekaman CCTV untuk mengetahui siapa pelaku yang membuat putrinya buta.

Namun, pihak sekolah seakan menutupi dan enggan memperlihatkan rekaman CCTV tersebut.

"Saya sudah minta tolong pihak sekolah untuk menunjukkan kamera CCTV, tapi tidak boleh."

"Padahal saya ingin tahu, siapa pelakunya. Anak saya nggak tahu siapa nama pelakunya, tapi tahu wajahnya," tutur Samsul.

Baca juga: Fakta Bocah SD Buta usai Dicolok Tusuk Bakso: Kepsek Bungkam hingga Dapat Pendampingan Psikologi

Samsul pun akhirnya melaporkan kasus ini ke polisi.

Berita Rekomendasi

Namun, kini pihak kepolisian mengklaim telah menyita rekaman CCTV tersebut.

Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Gresik, Ipda Hepi Muslih Riza, mengatakan sejak pihaknya mendapatkan laporan, polisi langsung mendatangi lokasi dan melakukan penyelidikan, termasuk meminta rekaman CCTV.

"Untuk rekaman CCTV-nya ini sedang dianalisis, sudah kami ambil (dari pihak sekolah)," ujar Hepi seperti yang diwartakan Kompas.com.

Hepi mengatakan, pihak sekolah kooperatif saat menyerahkan rekaman CCTV.

Berbeda dengan versi keluarga korban yang merasa dipersulit saat meminta rekaman CCTV.

"Kooperatif sekali, kami komunikasi dan langsung dikasihkan. Sudah kami edukasi, beri penjelasan untuk kepentingan penyelidikan (rekaman CCTV)," ucap Hepi.

Ia menjelaskan, kenapa pihak sekolah enggan memberi rekaman CCTV.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas