Kondisi Terkini Siswa SMP Korban Penganiayaan di Cilacap: Sudah Jalani Visum, Hoaks Meninggal Dunia
Kondisi korban perundungan atau bullying di SMP kawasan Cilacap, Jawa Tengah, kabar meninggal dunia disebut hoaks.
Penulis: Rifqah
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Polisi mengungkapkan kondisi korban perundungan atau bullying di SMP kawasan Cilacap, Jawa Tengah.
Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto menyebut bahwa korban berinisial FF sudah menjalani visum di RSUD Majenang.
"Dari kejadin yang viral itu, sehingga mengakibatkan korban sakit, ada beberapa luka lebam yang ditemukan dan sudah kita lakukan visum di RSUD Majenang," ungkap Fannky,saat konferensi pers di Mapolresta Cilacap, dikutip dari TribunBanyumas.com.
Wakapolres Cilacap, AKBP Dr Arief fajar Satria juga mengungkapkan, ada beberapa luka di bagian tubuh korban.
Mulai dari luka di wajah, memar di perut dan bahu sebelah kanan.
Baca juga: Detik-detik Penangkapan Siswa SMP Pelaku Penganiayaan di Cilacap, Ratusan Personel Dikerahkan
Mengenai kabar meninggalnya FF, akun TikTok @bayu_karta, juga membantah hal tersebut.
Lantaran, FF dinyatakan masih sehat dan terlihat berbaring di kasur.
Namun, kondisinya terlihat cukup lemah.
"Felix masih sehat berita tentang meninggalnya Felix itu hoax," tulis @bayu_karta.
Sesampainya di rumah, kakak korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi karena melihat luka di tubuh sang adik.
Aksi perundungan yang menimpa FF tersebut viral di mesia sosial.
Video berdurasi 4 menit 15 detik itu memperlihatkan sekelompok remaja SMP melakukan penganiayaan terhadap salah satu siswa, yakni korban FF.
Tampak dalam video, FF mendapatkan sejumlah pukulan, seretan, hingga diijak berulang kali.
FF pun terlihat tidak berdaya setelah mendapatkan 38 pukulan dan tendangan yang mengarah ke bagian perut korban.