Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dinas Pertanian Kota Padang Lakukan Vaksinasi Rabies, Warga: Bisa Melindungi Kita

Ada empat titik vaksinasi, yakni di Kantor Lurah Limau Manis, Kantor Lurah Pisang, Kantor Lurah Kapalo Koto dan Kantor Lurah Binuang Kampung Dalam.

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Dinas Pertanian Kota Padang Lakukan Vaksinasi Rabies, Warga: Bisa Melindungi Kita
freepik.com
Ilustrasi vaksinasi rabies 

TRIBUNNEWS.COM - Sebagian warga Kota Padang mengapresiasi Dinas Pertanian Kota Padang, Sumatera Barat lantaran berikan vaksinasi hewan penular rabies (HPR).

Vaksinasi tersebut dilakukan setelah adanya kasus puluhan orang yang digigit anjing positif rabies.

Vaksinasi dilakukan sejak Rabu (27/9/2023) lalu.

Ada empat titik vaksinasi, yakni di Kantor Lurah Limau Manis, Kantor Lurah Pisang, Kantor Lurah Kapalo Koto dan Kantor Lurah Binuang Kampung Dalam.

Ridho Putra (31) yang merupakan salah satu warga ikut memanfaatkan vaksin gratis ini dengan membawa kucing peliharaannya ke Kantor Lurah Pisang.

Ia mengaku, baru pertama kali memberikan vaksin kepada kucing kesayangannya yang merupakan jenis persia.

Baca juga: Ratusan Anjing di Kota Padang Dapatkan Vaksin Rabies setelah Kasus Gigitan ke 22 Warga

"Kalau menurut saya, sebagai yang punya hewan. Kegiatan ini bagus, karena bisa melindungi kita dan kucing," kata Ridho Putra.

Berita Rekomendasi

Setelah memberikan vaksin, jadwal berikut untuk pemberian vaksin adalah tahun depan.

"Katanya, jaraknya satu tahun," kata Ridho Putra.

Ciri-Ciri Anjing Rabies

Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Kota Padang, Sovia Hariani, mengungkap untuk mengetahui hewan peliharaan rabies atau tidak ada beberapa faktor yang dapat dilihat.

"Tanda-tanda gejala rabies pada anjing ada dua, yaitu rabies silent (tenang) dan rabies ganas," kata Sovia Hariani.

Rabies ganas bisa diamati dari hipersalivasi (air liur keluar berlebihan), sudah tidak patuh pada tuannya, suaranya berubah agak serak.

Selanjutnya ekornya dilengkungkan ke bawah, tepatnya ke arah kedua pahanya.

"Kemudian dia akan berlari terus dan lebih agresif. Setiap benda yang ditemui akan digigit," katanya.

Sovia Harian menjelaskan rabies tenang pada anjing adalah biasanya akan takut terhadap air, takut terhadap cahaya.

Hewannya akan lebih suka bersembunyi di tempat yang gelap, malas makan, mengalami kelumpuhan, dan lama-lama akan mengalami kematian.

"Untuk yang silent ini tidak banyak menyerang manusia," ujar Sovia Hariani.

Sedangkan untuk rabies ganas akan menjadi agresif dan banyak menyerang manusia.

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Masyarakat Respons Positif Vaksinasi HPR Gratis di Kecamatan Pauh: Melindungi Kita dan Peliharaan

Sumber: Tribun Padang
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas