Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wujudkan Indonesia Ramah Disabilitas, Civitas Ganjar Kenalkan Bisindo ke Milenial Medan

Civitas Ganjar menggelar sosialisasi budaya tuli dan pengenalan dasar bahasa isyarat Indonesia (BISINDO) kepada kaum milenial di Medan.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Wujudkan Indonesia Ramah Disabilitas, Civitas Ganjar Kenalkan Bisindo ke Milenial Medan
Istimewa
Sosialisasi budaya tuli dan pengenalan dasar bahasa isyarat Indonesia (BISINDO) kepada kaum milenial di Cradle Event Space, Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu (30/9/2023). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Civitas Ganjar menggelar sosialisasi budaya tuli dan pengenalan dasar Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO) kepada kaum milenial di Cradle Event Space, Kota Medan, Sumatera Utara, Sabtu kemarin.

Civitas Ganjar merupakan kelompok sukarelawan Ganjar Pranowo yang berisi alumni muda Universitas Sumatera Utara dan Universitas Riau.

Koordinator Wilayah Civitas Ganjar Sumut Berry Sitohang menyebut anak-anak muda harus menjadi generasi terdepan untuk mendukung dan mendorong kesetaraan terhadap penyandang disabilitas di Indonesia dalam berbagai lini kehidupan bangsa.

Pasalnya anak muda adalah generasi penerus yang memegang arah Indonesia ke depan.

Sebab itu, Berry menyebut kepedulian terhadap penyataraan disabilitas dan upaya mewujudkan Indonesia lebih inklusif mesti dimulai dari sekarang.

“Apalagi sosok yang kita teladani, Pak Ganjar sendiri memang sangat peduli dari track recordnya kepada kaum disabilitas, salah satunya kaum bisu dan tuli. Pak Ganjar itu sangat memerhatikan mereka dan sering menyerap aspirasi teman-teman disabilitas,” katanya dalam keterangan yang diterima.

Melalui kegiatan tersebut, kata Berry, Civitas Ganjar juga turut mempromosikan kelas bahasa isyarat tersertifikasi yang kerap diadakan komunitas tuli agar perwujudan Indonesia yang lebih inklusif bisa didorong kaum milenial dan anak-anak muda masa kini.

BERITA REKOMENDASI

“Ke depannya kita pasti akan menjangkau komunitas-komunitas lainnya, khususnya komunitas yang belum bisa terjangkau sebelumnya dan kita akan kenalkan sosok Pak Ganjar, kita cocokan dengan visi-misinya, dan kita akan bekerja sama untuk membangun Indonesia yang lebih maju,” kata Berry. 

Apa yang dilakukan Civitas Ganjar sukses membuat milenial di Kota Medan tergerak mewujudkan Indonesia lebih inklusif dan ramah disabilitas.

Elisa Simanjuntak (24), seorang mahasiswa perguruan tinggi di Kota Medan mengaku terinspirasi mendukung penyetaraan teman-teman disabilitas setelah ikut kegiatan Civitas Ganjar.

“Saya senang mengikuti kegiatan civitas Ganjar ini. Menginspirasi saya jadi ingin membuat Indonesia jadi lebih inklusif dan ramah disabilitas,” kata Elisa.

Bersama Komunitas Hak Tuli Inklusif, dalam kegiatan itu para milenial dikenalkan istilah-istilah budaya tuli, sistem bahasa isyarat di Indonesia, hingga peran penting cahaya dan sentuhan bagi penyandang tuli.


Mereka juga belajar dasar-dasar BISINDO secara langsung.

Baca juga: Gaet Milenial, Civitas Ganjar Riau Sosialisasikan Budidaya Azolla dan Manfaatnya

Sebagai milenial, Elisa ingin para penyandang disabilitas, termasuk teman-teman tuli, bisa berkontribusi aktif di kehidupan berbangsa dan bernegara dalam rangka mewujudkan Indonesia yang lebih maju.

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini saya bisa mulai mewujudkan hal itu. Mudah-mudahan teman-teman disibalitas semakin berperan aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia ini,” kata Elisa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas