Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah Usia 11 Tahun di Banjarmasin Tewas Tersetrum, Sebelumnya Korban Dilarang Ibu Keluar Rumah

Diduga ada arus listrik yang bocor di seng tersebut sehingga akhirnya saat wajah bocah itu bersentuhan dengan seng, ia tersetrum

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Bocah Usia 11 Tahun di Banjarmasin Tewas Tersetrum, Sebelumnya Korban Dilarang Ibu Keluar Rumah
Banjarmasinpost.co.id/Rifki Soelaiman
Pihak kepolisian saat mendatangi rumah duka korban. Sembari menceritakan kejadian sebelumnya, ibu korban, Laila mengaku ikhlas dengan kejadian tersebut, Rabu (18/10/2023). 

Laporan Wartawan Banjarmasin Post Rifki Soelaiman

TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Seorang bocah laki-laki ditemukan tewas akibat tersetrum di kawasan Jalan Haryono MT, tepatnya di gang kecil samping Toko Sinar Sakura, Rabu (18/10/2023).

Dari video amatir yang tersebar, bocah itu sudah tersungkur dan dikabarkan tewas.

Wajahnya juga dikabarkan mengalami luka bakar karena saat itu posisi kepalanya sedang menyentuh seng.

Diduga ada arus listrik yang bocor di seng tersebut sehingga akhirnya saat wajah bocah itu bersentuhan dengan seng, ia tersetrum.

Bocah tersebut dikenal bernama Fadil, ia baru berusia 11 tahun dan sedang mengenyam pendidikan di bangku kelas 5 SD.

Baca juga: Pekerja Bangunan Tewas Tersetrum Listrik saat Renovasi Rumah di Sekupang Batam

Informasi yang diperoleh saat kejadian korban mandi hujan di lokasi tersebut bersama tiga orang temannya, kemudian dua orang temannya pulang sementara Fadil tetap bertahan di lokasi tersebut dan hendak mencari ikan.

Berita Rekomendasi

Namun naasnya, Fadil kemudian ditemukan tersungkur dengan kondisi sudah tak bernyawa oleh beberapa orang di sekitar lokasi.

Kini Fadil sudah dibawa ke rumahnya sendiri, yakni di Gang Paripurna, tak jauh dari ditemukannya ia di lokasi tersebut.

Cari Tenaga Medis

Seakan tak percaya anak tunggalnya telah tiada,

Ibu korban, Norlaila sangat terpukul melihat kondisi putranya.

Ia berusaha mencari tenaga medis untuk memeriksa kondisi anaknya tersebut karena berkeyakinan bahwa anaknya tersebut masih hidup.

Sebab menurutnya, meski tubuh Muhammad Fadela (11) terbujur kaku, badannya masih hangat. 

Namun sayangnya, nyawa bocah laki-laki itu memang sudah tiada.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas