Dari 15 Orang Korban Miras Oplosan di Subang Ternyata Ada yang Merupakan Pasangan Suami Istri
Direktur Pelayanan RSUD Subang dr. Samsyu Riza mengatakan, korban miras oplosan yang meninggal dunia hingga siang ini sudah 11 orang
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Subang, Ahya Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Hingga hari Senin(30/10/2023) siang sekitar pukul 12.30 WIB, korban meninggal pesta miras di Subang bertambah satu orang sehingga total yang tewas menjadi 11 orang.
Selain korban meninggal terus bertambah, korban yang menjalani perawatan juga kembali bertambah 1 sehingga total semuanya korban pesta miras menjadi 15 orang.
Direktur Pelayanan RSUD Subang dr. Samsyu Riza mengatakan, korban miras oplosan yang meninggal dunia hingga siang ini sudah 11 orang.
"Hingga pukul 12.30 WIB, korban miras oplosan sudah sudah mencapai 11 orang.
Korban yang baru saja meninggal adalah Cahyan warga Desa Tambakan Kecamatan Jalancagak yang baru saya masuk mejalani perawatan pagi tadi rujukan dari Puskesmas Jalancagak," ucapnya.
Baca juga: Minum Miras Oplosan, 2 Warga Kulonprogo Meninggal Dunia
Umumnya yang meninggal karena tidak kuat menahan panas di perut dan lambung akibat mengkonsumsi alkohol berlebih
"Mereka para korban kelebihan menkonsumsi alkohol sehingga berdampak pada kematian, akibat perut dan lambung tidak kuat menahan panasnya cairan alkohol yang diminum oleh para korban," katanya
Seperti diketahui, kasus pesta miras ini terjadi pada saat acara hajatan pernikahan di Kampung Cipulus Desa Sagalaherang Kaler Kecamatan Sagalaherang Kabupaten Subang, pada hari Minggu(29/10/2023)
Pihak kepolisian telak melakukan olah TKP terhadap tempat penjualan minuman oplosan di Desa Jalancagak.
Selain itu, polisi juga masih terus memburu penjual dan peracik minuman oplosan tersebut yang telah menelan korban jiwa 11 orang.
Pelaku peracik miras oplosan tersebut saat ini burun dan sedang diburu oleh pihak kepolisian unit Satreskrim dan Satnarkoba Polres Subang.
Berikut data korban akibat pesta miras diacara hajatan pernikahan di Kampung Cipulus Desa Sagalaherang Kaler Kecamatan Sagalaherang Kabupaten Subang.
Nama-nama Korban Pesta Miras di Subang :
1. Luthfi Gumilar, Sagalaherang(MD)
2. Rijwan Nurjaman, Jalancagak(MD)
3. Mirda Romansa, Dusun Sukarahayu, Kelurahan Karanganyar Subang(MD)
4. Mulyana, Jalancagak(MD)
5. Ayo Robianto, Jalancagak(MD)
6. Asep Supriatna, Sagalaherang(Kritis)
7. Heri Sutisna, Kasomalang(MD)
8. Dadang, Jalancagak(MD)
9. Yusuf, Jalancagak(Kritis)
10. Muhamad Budiman, Sagalaherang
11.Dendi Riandi, Jalancagak(Kritis)
12.Mega Mulyana, Kasomalang
13.Tella Tania, Kasomalang
14. Muhamad Rizki Hadi, Jalancagak(Kritis)
15. Cahyan, Jalan Cagak (MD)
Warga Hancurkan Warung Miras
Buntut dari pesta miras oplosan yang merenggut nyawa 9 orang, warga menghancurkan warung penjual miras oplosan di Kampung Cipulus Desa/Kecamatan Sagalaherang, Subang, Minggu (29/10/2023)
"Warga semalam lakukan sweeping dan menghancurkan beberapa warung penjual miras," kata Kades Jalancagak Indra Zaenal SH, saat dikonfirmasi Tribunjabar.id, Senin(30/10/2023).
Berdasarkan informasi yang beredar di lapangan, belasan pemuda tersebut pesta miras pada acara ulang tahun salah satu klub motor.
Sejauh ini dikabarkan ada 14 pemuda yang jadi korban miras oplosan, dua orang di antaranya pasangan suami istri (pasutri).
Semua korban miras dilarikan ke RSUD Ciareng Subang, untuk menjalani perawatan.
Nahas, sebagian korban tak tertolong nyawanya.
Dari belasan korban miras tersebut, 9 orang dinyatakan meninggal dunia dan sudah dimakamkan oleh pihak keluarganya masing-masing.
"Iya benar....pesta miras tersebut terjadi pada malam Minggu kemarin. Bahkan warga saya 5 orang menjadi korban, 3 di antaranya meninggal dunia dan 2 kritis di RSUD Ciereng," kata Indra Zaenal
Menurut Indra dirinya belum mengetahui pesta miras tersebut terjadi.
Namun, katanya, dari belasan orang yang jadi korban tersebut tak hanya dari Desa Jalancagak saja melainkan tersebar dari beberapa desa di 3 Kecamatan.
"Korban berasal dari beberapa desa di Kecamatan Jalancagak, ada dari Kecamatan Serangpanjang dan Sagalaherang juga," ucapnya
Dikatakan Indra, dari 8 korban yang meninggal dua di antaranya pasutri asal Desa Tambakan Kecamatan Jalancagak.
"Adapun korban yang meninggal akibat pesta miras oplosan tersebut merupakan warga Kecamatan Jalancagak di antaranya 3 orang warga Desa Jalancagak, 2 orang warga Tambakan yang merupakan pasutri, 1 orang warga Desa Bunihayu dan 1 orang warga Desa Cipancar Kecamatan Serangpanjang, serta 1 orang warga Desa Leles dan 1 orang warga Desa Dayeuhkolot Kecamatan Sagalaherang," katanya.
"Sementara sisanya 5 orang dikabarkan masih kritis menjalani perawatan di RSUD Subang."imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul BREAKING NEWS Korban Meninggal Miras Oplosan di Subang Jadi 11 Orang, yang Kritis Tambah 1 Orang