Kebakaran di SPBU Sukabumi, Diduga karena Ponsel Berdering, Sopir Angkot Alami Luka Bakar
Kebakaran di SPBU Sukabumi mengakibatkan sopir angkot mengalami luka bakar. Polisi masih selidiki penyabab kebakaran.
Editor: Abdul Muhaimin
TRIBUNNEWS.COM - Kebakaran terjadi di SPBU Jalan Lingkar Selatan, Kecamatan Baros Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (1/11/2023).
Kebakaran mengakibatkan sejumlah pengendara yang sedang antre panik.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
Kebakaran berawal ketika sebuah mobil angkot bernopol F 1937 OR sedang mengisi BBM jenis Pertalite.
Secara tiba-tiba ponsel milik sopir angkot berdering dan terjadi ledakan yang menyambar pompa pengisian BBM.
Baca juga: Kebakaran Rumah di Duren Sawit Jakarta Timur Menewaskan Wanita Berumur 70 Tahun
Salah seorang pengisi BBM, Yogi (34) mengungkapkan, setelah mengisi BBM ia pun menyalakan mesin motornya.
"Kejadiannya setelah saya mengisi lalu jalan lagi, pas di pintu keluar terdengar ledakan dan api langsung membesar," ujarnya, kepada Tribunjabar.id.
Yogi melihat, kendaraan yang tengah mengantre di stasiun pengisian pun langsung berhamburan menyelamatkan diri.
"Pada kagetlah dengar ledakan. Panik lihat api membesar juga langsung pada keluar ke pinggir jalan," ucapnya.
Sementara itu petugas penjaga Oli SPBU, Ikhsan mengaku sangat kaget mendengar adanya ledakan.
"Kaget iya. Saya lihat api sudah membesar dan membakar angkot," ucapnya.
Ikhsan pun langsung mengambil alat pemadam api ringan (APAR) yang ada didekatnya bersama petugas SPBU lainnya untuk memadamkan api.
Baca juga: Kebakaran Hutan Perhutani di Klaten, Satu Remaja jadi Tersangka, Terancam 5 Tahun Penjara
"Saya langsung sama teman-itu ambil APAR membantu memadamkan api," ucap Ikhsan.
Ia mendengar ledakan tersebut berasal dari mobil angkot yang tengah mengisi BBM pertalite.