Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mertua yang Bunuh Menantu Kabur saat Anaknya Dobrak Pintu, Polisi: Pelaku Lari ke Rumah Tetangga

Polisi ungkap fakta baru soal kasus mertua bunuh menantu di Pasuruan, Jawa Timur. Pelaku kabur saat anaknya dobrak pintu

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Mertua yang Bunuh Menantu Kabur saat Anaknya Dobrak Pintu, Polisi: Pelaku Lari ke Rumah Tetangga
KOLASE TRIBUNNEWS.COM
Tampang Khoiri (52) pelaku yang membunuh menantunya sendiri FAH (23) yang tengah hamil tujuh bulan 

TRIBUNNEWS.COM - Fakta baru soal kasus mertua bunuh menantu di Pasuruan, Jawa Timur.

Diketahui, pelaku Khoiri (52) membunuh menantunya sendiri, FAH (23), yang sedang hamil tujuh bulan karena korban menolak diajak berhubungan badan.

Saat korban menolak dan berteriak minta tolong, pelaku panik dan hal tersebut membuat pelaku kesal.

Pelaku lantas mengambil pisau dan melukai leher korban.

"Pembunuhan tersebut dilakukan di dalam rumahnya dengan cara melukai leher korban menggunakan sebilah pisau dapur," ungkap Wakapolres Pasuruan, Kompol Hari Aziz, Kamis (2/11/2023), dikutip dari Kompas.com.

Di saat yang sama, suami korban, Sueb (31), yang baru pulang dari wawancara kerja melihat pintu rumah dikunci dari dalam.

Baca juga: Kronologi Mertua Bunuh Menantu di Pasuruan, Sembunyi di Kamar setelah Lancarkan Aksinya

Setelah diintip dari jendela, Sueb melihat pelaku yang membunuh istrinya adalah ayahnya sendiri.

BERITA TERKAIT

Ia lalu berusaha mendobrak pintu rumah.

Mengetahui hal tersebut, pelaku langsung kabur bersembunyi ke rumah tetangga.

"Suami korban curiga, lalu langsung mendobrak pintu rumah."

"Kemudian pelaku langsung lari kabur dari rumah menuju ke rumah tetangganya untuk mengamankan diri dan bersembunyi di dalam kamar dengan dikunci dari dalam," terang Hari.

Sueb pun mendapati istrinya bersimbah darah dan langsung berteriak meminta tolong ke tetangga.

Nahas, korban tewas saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Purwodadi.

"Korban kemudian langsung dibawa ke Puskesmas Purwodadi oleh warga."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas