Belum Lulus Kuliah, Wanita di Gowa Dilamar dengan Uang Panai Rp 2 Miliar dan Tanah 5 Ribu Meter
Viral di sosial media, seorang gadis bernama Putri Arian Sulhijrah (22) dilamar oleh pria bernama Nirwan Afandi (24).
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Viral di sosial media, seorang gadis bernama Putri Arian Sulhijrah (22) dilamar oleh pria bernama Nirwan Afandi (24).
Putri Arian Sulhijrah dilamar dengan uang panai Rp2 miliar.
Tak hanya itu, Putri Arian Sulhijrah juga dilamar dengan satu stel emas dan berlian hingga tanah seluas 5000 meter.
Mengutip Tribun-Timur.com, prosesi lamar digelar di Perumahan Raihan, Lingkungan Tattakang, Kelurahan Parangbonoa, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (29/10/2023) lalu.
Sekretaris Camat Pallangga, Basir mengonfirmasi hal tersebut.
Baca juga: Putra Mantan Menteri Pertanian Jokowi-JK Tunangan, Mahar 2 Kg Emas hingga Uang Rp2 Miliar
"Saya hadir pada saat lamaran, yang hadir waktu itu keluarga dekat saja," ujarnya.
Ia menerangkan setelah lamaran kedua pihak keluarga memutuskan uang panai dan maharnya.
"Kesepakatan dari kedua keluarga terkait uang panai Rp 2 Miliar, satu stel emas dan berlian, maharnya 88 real, sebidang tanah 5000 meter dan seperangkat alat sholat," jelasnya.
Putri Arian Sulhijrah diketahui dilamar di usia 22 tahun.
Saat ini masih berstatus sebagai mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI) semester lima.
Tribun-Timur.com mewartakan, ayah dari putri, Harianto Daeng Nai mengatakan, anak pertamanya tersebut telah dijodohkan.
"Kami sesama orang tua memang saling kenal dan anak kami jodohkan. Insya Allah ke depan bisa ikut orang tua dan menjadi suri tauladan yang baik," ujarnya.
Meski telah lamaran, pihak keluarga laki-laki dan perempuan masih belum menentukan tanggal akad nikah dan resepsi.
Rencananya, akad nikah akan digelar setelah Putri lulus S1.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.