Fakta Sopir Taksi Online Dibunuh di Sukabumi, Mobil Terparkir di Minimarket, Tangan dan Kaki Terikat
Terungkap driver taksi online yang ditemukan tewas di Sukabumi telah meninggal sehari sebelumnya. Mobil korban terparkir di minimarket sejak pagi.
Editor: Abdul Muhaimin
Hasil autopsi korban, Dokter Forensik RSUD Syamsudin SH, Nurul Aida mengungkapkan, saat korban ditemukan kondisi telah meningal hampir 24 jam lebih.
"Kalau perkiraan waktu kematian kalau sudah mulai membusuk yang pasti lebih dari 24 jam. Tapi busuknya belum semuanya jadi mungkin antara satu sampai dua hari," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, seusai autopsi, di ruang Jenazah, Rabu (08/11/2023).
Dari hasil autopsi forensik, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya bekas luka benda tumpul atau pun sayatan senjata tajam
"Kalau dari korban sendiri luka-luka yang signifikan seperti luka terbuka atau luka lutut kaya gitu tidak ditemukan," ucapnya.
Baca juga: Mayat Wanita yang Hendak Dibuang Pakai Becak Motor Diduga Korban Pembunuhan, Pria RB Diburu Polisi
Saat ditemukan, korban dalam kondisi meninggal kadaan wajanya tertutup oleh lakban, sehingga hasil autopsi pun tubuh korban terlihat sudah membiru.
"Cuman di sini kelihatan bahwa korban kekurangan oksigen itu yang paling jelas. Jadi usaha napas berlebih itu ada pada korban ini," tutur Aida.
"Kalau dari keterangan sementara dari keluarga korban tidak adanya keluhan penyakit ke pernafasan," tambah Aida
Untuk memastikan kematianya, pihaknya pun sudah mengambil sampel organ hidup dari korban untuk diperiksa di laboratorium.
"Biasanya kalau udah agak busuk lumayan agak lama, sekitar dua mingguan, supaya nanti pas diproses gak ancur," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kasus Mayat Lakban di Sukabumi Misterius, Mobil Ternyata Sudah Terparkir Sebelum Minimarket Buka