Tingkatkan Ekonomi Petani, Dosen di Sumbar Bantu Pemasaran Gula Aren Lewat Media Digital
Dalam rangka mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi, Jurusan Vokasi Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi, Jurusan Vokasi Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat.
Kegiatan pengabdian masyarakat tersebut, dilakukan sebagai upaya meningkatkan pemasaran gula aren melalui Digital Marketing pada Industri Gula Aren Kelompok Tani Mutiara di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat.
Ketua Tim Pelaksana Helentina Situmorang menyebut, alasan dari dilaksanakan program pengabdian masyarakat ini karena era daring membuat banyak perubahan signifikan tentang cara komunikasi dan pemasaran suatu produk.
"Kini, tren pemasaran mulai bergerak ke arah digital marketing. Para pelaku industri pangan sudah menggunakan sistem mobile marketing dalam memasarkan produknya," kata Helentina dalam keterangannya, Jumat (17/11/2023).
Masyarakat, lanjut Helentina, banyak belum mengenal produk guseta.
Produk guseta adalah produk unggulan di Jorong Talaweh Nagari Labuah Gunuang Kecamatan Lareh Sago Halaban Kabupaten Lima Puluh Kota.
"Produk guseta adalah nira fresh, gula aren cetak bulat, gula aren cetak balok, gula aren cair, dan gula semut. Produk guseta terbuat dari nira murni, sehat, alami mengandung jumlah glukosa yang lebih sedikit cocok untuk penyakit diabetes, mencegah diabetes, kalsium, lemak, zat besi, fosfor, vitamin B3 dan Vitamin C," ucapnya.
Helentina menyebut urgensi program ini adalah untuk membantu menyelesaikan permasalahan mitra tersebut dengan era digitalisasi saat ini.
Mitra harus memanfaatkan pemasaran secara digital marketing menjadi channel pemasaran yang efektif, efisien melalui toko online sebagai market place.
Untuk diketahui, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh menerima hibah Program Matching Fund 2023 Pendidikan Tinggi Vokasi, dengan skema pengabdian masyarakat (menyelesaikan persoalan masyarakat).
Kegiatan sudah dilaksanakan mulai dari Agustus-November 2023 dan akan berlanjut hingga 15 Desember 2023.
Baca juga: UMKM Asal Sulawesi Tenggara Didorong Garap Pasar Ekspor Gula Aren
"Kami sangat berharap kiranya program ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan pemasaran produk guseta Kelompok Tani Mutiara sehingga meningkatkan pendapatan masyarakat," tandas Helentina.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.