Pelaku Pencabulan di Tapanuli Tengah Masih Buron, 30 Bocah Laki-laki Mengaku Disodomi
Pelaku pencabulan anak laki-laki di Sumut masih buron. Sebanyak 30 anak mengaku pernah disodomi. Pelaku mengajak bermain game dan beri makanan.
Editor: Abdul Muhaimin
"Masyarakat, orangtua para korban sudah demo. Korban ini anak-anak dibawah umur semua," ungkap Ali, Rabu (22/11/2023).
Dari data yang diperoleh Ali, ada 30 anak laki-laki yang diduga menjadi korban rudapaksa pelaku.
Meski demikian, tak menutup kemungkinan ada korban lain yang bakal melapor.
Baca juga: Sekitar 30 Bocah Warga 2 Desa di Tapanuli Tengah Jadi Korban Pencabulan, Pelaku Kini Menghilang
"Total korban lebih dari 30 korban laporan yang masuk 1 Desa karena orang tua korban melapor ke Desa," ujarnya.
Dari hasil visum et revertum yang diterima pihak korban, setidaknya ada tujuh anak yang positif telah disodomi pelaku.
Aksi ini diduga berlangsung selama dua tahun.
Menurut Ali, modus pelaku ialah memanggil anak-anak yang melintas di depan rumahnya saat pulang dari masjid.
Kemudian korban diajak bermain game, diberikan makanan dan sebagainya.
Begitu lengah, barulah pelaku melakukan aksi cabulnya.
"Korban disodomi. Yang sudah divisum 7 orang hasilnya positif disodomi dan berlangsung 2 tahun," bebernya.
Artikel ini telah tayang di TribunMedan.com dengan judul Polres Tapteng Buru Predator Anak yang Diduga Sodomi 30 Bocah SD, Modus Ajak Calon Korban Main Game