Bisnis Mainan ABC WoodenToys yang Tak Main-main: Ajak Difabel, Libatkan BPJAMSOSTEK Lindungi Pekerja
Sikap ABC WoodenToys yang mengikutkan pekerjanya di BPJamsostek ini pernah mendapatkan Anugerah Paritrana yang diserahkan Wakil Presiden RI pa
Penulis: Imam Saputro
Editor: Daryono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Imam Saputro
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - "Mas, ini dipotong sesuai pola ya."
“Tangannya jangan melebihi garis batas aman ya.”
"Pelan-pelan saja, satu per satu sampai selesai," kata Rita ke Agus di bengkel kerja Anak Bangsa Cerdas (ABC) WoodenToys di Gedongkiwo, MJ I/ 676, Yogyakarta beberapa tahun silam.
Tak jauh dari Agus, ada Topan, pemuda 20 tahunan yang tengah asyik mengampelas balok-balok kayu.
Pesan yang sama disampaikan Rita kepada Topan, pekerja di bagian ampelas dan cat, hanya saja instruksi kali ini disampaikan melalui tulisan.
" Ampelas sampai halus," tulisnya di selembar kertas.
"Cat biru semua."
“ Masker selalu dipakai setiap saat ya,” tulis Rita di lembaran kertas ketiga.
Begitu gambaran ketika Rita Indriana, pemilik ABC WoodenToys mengajari pekerja baru di workshop-nya beberapa tahun lalu.
Instruksi disampaikan dengan bahasa yang sederhana, jelas dan spesifik kepada masing-masing karyawan.
Tak lupa pujian juga ia berikan ketika para karyawan ketika selesai melakukan tugas.
Kesabaran dan naluri keibuan juga menyertai Rita dalam mengajari karyawan barunya untuk memproduksi mainan edukasi atau Alat Peraga Edukatif (APE).
Dua karyawan baru ini adalah lulusan dari Sekolah Luar Biasa (SLB) dari wilayah Jogja yang ia rekrut untuk jadi anggota "keluarga" ABC Wooden Toys.