Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tampang Pelatih Silat di Tulungagung yang Tewaskan Siswa SMP, Terancam Hukuman Penjara Belasan Tahun

Atas perbuatannya, DAR dijerat pasal 76C juncto pasal 80 ayat 1, 2, dan 3 Undang-undang Perlindungan Anak.

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Tampang Pelatih Silat di Tulungagung yang Tewaskan Siswa SMP, Terancam Hukuman Penjara Belasan Tahun
TRIBUNJATIM.COM/DAVID YOHANES
DAR (25) pelatih silat di Tulungagung, Jawa Timur saat konfernsi pers di Polres Tulungagung. Wajahnya ditutupi kain hitam. 

DAR yang melatih sempat meminta yang sakit untuk keluar barisan.

Korban yang saat itu mengaku sakit tetap berada di barisan dan meneruskan latihan.

Setelah pemanasan, DAR meminta tiga muridnya untuk memasang kuda-kuda sambil menahan napas.

DAR pun mengecek muridnya dengan cara memukul menggunakan tangan terbuka lalu mendorong mereka dengan kedua tangan terkepal.

Ia juga meminta muridnya untuk sikap tobat lalu mengujinya dengan pukulan.

"Puncaknya saat tersangka melakukan tendangan ke arah dada korban. Korban kemudian jatuh ke belakang," sambung Kapolres.

Tersangka (tengah) yang ditetapkan dalam kasus kematian REB, siswa kelas IX SMPN 1 Ngunut.
Tersangka (tengah) yang ditetapkan dalam kasus kematian REB, siswa kelas IX SMPN 1 Ngunut. (ISTIMEWA via Tribun Mataraman)

Baca juga: Pelajar SMP Meninggal Usai Latihan Silat, Satu dari 5 Pelatih yang Diperiksa Kini Jadi Tersangka

DAR yang khawatir dengan tendangan tersebut karena mengenai ulu hati pun meminta korban untuk kayang.

BERITA REKOMENDASI

Kayang tersebut biasa dilakukan untuk menghilangkan rasa sakit usai mendapat tendangan di bagian dada.

Dari rekaman CCTV, terlihat korban terjatuh dan kepala bagian belakangnya terbentur tanah.

"Kepada ibunya, korban mengeluh pinggang sebelah kiri keseleo. Kondisi sakitnya ini semakin parah," ungkap Kapolres.

Korban pun sempat mengalami demam tinggi disertai diare dan muntah-muntah esok harinya.

Lalu pada Selasa (21/11/2023), korban dibawa ke rumah sakit hingga pada akhirnya korban meninggal pada Rabu (22/11/2023).

Cerita dari Keluarga


Seorang kerabat korban, Puput, mengatakan REB berlatih silat pada pukul 14.00 WIB dan pulang empat jam kemudian.

Sesampainya di rumah, korban mengeluhkan sakit punggung.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas