Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Populer Regional: 7 Orang Jadi Tersangka Buntut Bentrok di Bitung - Viral Siswa MAN di Medan Dibully

Berikut rangkuman berita populer regional dimulai update bentrokan dua kelompok di Bitung hingga viral siswa MAN di Medan jadi korban bullying.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
zoom-in Populer Regional: 7 Orang Jadi Tersangka Buntut Bentrok di Bitung - Viral Siswa MAN di Medan Dibully
Kolase Tribunnews.com
Berikut rangkuman berita populer regional dimulai update bentrokan dua kelompok di Bitung hingga viral siswa MAN di Medan jadi korban bullying. 

Dody melanjutkan, saat dievakuasi, perempuan ini menunjukan sikap yang cukup aneh.

Perempuan ini berjoget serta lipsync bak mirip live Tiktok di depan petugas Dinsos Kota Bogor.

Petugas Dinsos pun merasa aneh serta kebingungan dengan gelagat perempuan ini saat dievakuasi.

"Posisinya lagi kaya lipsync tiktok aja. Joget joget. Terus ngomong kaya di TikTok aja. Kan, kalau di tiktok suka ga nyambung kan sama lagunya. Kaya gitu aja," jelas Dody.

Dinsos pun langsung mengumpulkan data saat perempuan ini dievakuasi.

Dari hasil pengumpulan data sementara, perempuan ini depresi memang gara-gara kecanduan live Tiktok.

Perempuan ini diketahui live Tiktok setiap waktu.

Berita Rekomendasi

Untuk alasannya, dari hasil asesment sementara, perempuan ini mengejar followers.

Baca selengkapnya.

3. Jubir TPNPB Klaim Kontak Tembak di Distrik Paro Tewaskan 4 Prajurit TNI, Tak Ada Anggota KKB Terluka

Kontak tembak prajurit TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Eromaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Jumat (20/10/2023) sore menewaskan seorang anggota KKB, anak buah Titus Murib, pimpinan kelompok bersenjata di wilayah tersebut.
Kontak tembak prajurit TNI dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Eromaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Jumat (20/10/2023) sore menewaskan seorang anggota KKB, anak buah Titus Murib, pimpinan kelompok bersenjata di wilayah tersebut. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka TPNPB-OPM, Sebby Sambom mengaku pihaknya bertanggung jawab atas serangan terhadap Pos TNI Paro dari Batalyon Infanteri Mekanis 411/Pandawa pada Sabtu (25/11/2023).

Sebby Sambom mengklaim kontak tembak KKB dengan prajurit TNI di Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan tersebut menewaskan 4 prajurit TNI.

Sebby mengatakan hal ini menyusul laporan resmi dari Egianus Kogoya selaku Pimpinan TPNPB Kodap III wilayah Ndugama-Derakma.


 Serangan KKB terhadap Pos TNI berlangsung mulai pukul 11.59 hingga 16.00 WIT, dipimpin oleh Perek Jelas Kogeya.

Perek Jelas Kogeya adalah anak buah Egianus Kogoya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas