Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Baru 2 Minggu Menikah, Pengantin Tewas seusai Mobil Masuk Jurang, Keluarga Ungkap Pesan Terakhir

Pengantin baru tewas usai mobil yang mereka kendarai terjun ke jurang di Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Rabu (29/11/2023).

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Baru 2 Minggu Menikah, Pengantin Tewas seusai Mobil Masuk Jurang, Keluarga Ungkap Pesan Terakhir
Kolase Tribunnews.com
(Kiri) Kondisi mobil yang ringsek usai terjun ke jurang di Sumedang dan (Kanan) Ilustrasi pengantin baru - Pengantin baru tewas usai mobil yang mereka kendarai terjun ke jurang di Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Rabu (29/11/2023). 

"Satu laki-laki sopirnya, dua perempuan penumpangnya."

"Yang pria pakai sabuk pengaman, semua sudah terendam sekitar 30 menitan," ucap Dedeng, dikutip dari TribunJabar.id.

Sementara itu, keluarga korban merasakan duka mendalam atas meninggalnya Didan Mulyadi, Lia Astuti, dan Omah Tuti.

Diketahui, Didan merupakan warga Jakarta Pusat, suami Lia.

Sementara Lia dan ibunya, Omah Tuti adalah warga Dusun Ciseupan, Desa Pasir Biru, Kecamatan Rancakalong.

Penampakan bangkai Avanza bernomor polisi B 1487 HKJ yang terjun ke jurang di Desa Suka Sirnarasa, Rancakalong, Sumedang yang berhasil dievakuasi menggunakan mobil derek
Penampakan bangkai Avanza bernomor polisi B 1487 HKJ yang terjun ke jurang di Desa Suka Sirnarasa, Rancakalong, Sumedang yang berhasil dievakuasi menggunakan mobil derek "Badak 55", Rabu (29/11/2023), sekitar pukul 10.20. Akibat peristiwa itu, tiga penumpang minibus dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian. Mereka adalah Didan Mulyadi (24), Lia Astuti (24), Omah Tuti (60). (Tribun Jabar/Kiki Andriana)

Didan dan Lia diketahui baru melangsungkan pernikahan sekira dua minggu lalu.

Mereka selama ini tinggal di Jakarta, namun saat kejadian, ketiganya datang ke Rancakalong untuk bersilaturahmi.

BERITA TERKAIT

"Memaksakan berangkat malam, keinginan keluarga di sini, bukannya tidak mau dikunjungi, kasihan waktunya malam di perjalanan," kata Jajang (52), keponakan Omah Tuti, melansir TribunJabar.id.

Dikatakan Jajang, sebelum mobil terjun ke jurang, korban sempat menghubungi pihak keluarga di Depok.

Pesan itu dikirim oleh korban sekira 19 menit sebelum insiden maut itu terjadi.

Baca juga: Detik-detik Pengantin Baru Tewas di Sumedang, Mobil Avanza yang Ditumpangi Terjun ke Jurang 25 Meter

"Pukul 05.11 ada kontak ke Depok," terangnya.

Jajang mengaku sangat terpukul dengan kematian tiga anggota keluarganya itu.

Apalagi, dikatakan Jajang, ia sudah agak lama tak berkomunikasi dengan korban.

"Sangat sedih, sudah agak lama juga tidak berkomunikasi dengan bibi saya itu. Terakhir ya bertemu sebelum nikahan," tandasnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas