Fakta Pembunuhan IRT di Cirebon: Pelakunya Mantan Suami hingga Motif gegara Cemburu
Inilah kabar terbaru soal kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial R (47) di Desa Cangkoak Cirebon, Jawa Barat.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
Diketahui, perempuan berinisial R (47) ditemukan tewas bersimbah darah di kasur di dalam rumahnya, Minggu (26/11/2023) dini hari.
Korban ditemukan tewas di kasurnya oleh warga sekitar pukul 03.00 WIB.
Bermula dari ketua RT setempat, Dudung Jumari, dan warga lainnya yang mendengar suara teriakan histeris saat mereka berkumpul.
Dikutip dari TribunCirebon.com, Dudung bersama warganya pun langsung menghampiri sumber suara.
"Kami sedang nongkrong, sekitar jam 3 pagi ada warga ramai ke lokasi, dikira ada maling," ujar Dudung saat diwawancarai media, Minggu.
Setibanya di TKP, mereka menemukan R di dalam kamar dengan kondisi meninggal dunia.
Warga yang berada di lokasi pun tak berani menolong dan langsung menghubungi pihak kepolisian.
"Kami tidak berani menolong, karena waktu itu sudah meninggal."
"Jadi kami langsung lapor ke polisi," tutur dia.
Kapolsek Dukupuntang Polresta Cirebon, AKP Nuryana mengonfirmasi hal tersebut.
Pihak kepolisian pun langsung datang ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga.
Dari hasil pemeriksaan sementara, pihak kepolisian menemukan adanya sembilan luka tusukan di tubuh korban.
"Yang parah ada satu, yang lain ada delapan. Jadi ada sembilan tusukan," ujar Nuryana.
Di lokasi kejadian, kata Nuryana, pihak kepolisian juga menemukan barang bukti yang diduga digunakan untuk membunuh korban.
"Barang bukti ada pisau dapur dan sepeda motor diduga milik pelaku," katanya.
Pihak kepolisian pun melakukan pendalaman terhadap kasus ini, termasuk pengejaran terhadap pelaku.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pelaku yang Habisi Nyawa IRT di Cangkoak Cirebon Ditangkap, Ternyata Akibat Terbakar Cemburu
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJabar.id, Eki Yulianto)