Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Taman Kehati Aqua Klaten, Menjaga Keanekaragaman, Membangun Kebermanfaatan

Taman Kehati Aqua Klaten ini menjadi wujud dari upaya pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh Pabrik Danone Aqua Klaten.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Taman Kehati Aqua Klaten, Menjaga Keanekaragaman, Membangun Kebermanfaatan
Tribunnews.com/Arif Tio Buqi
Taman Kehati berdiri di lahan milik PT Tirta Investama - Pabrik Aqua Klaten, dibangun sejak 2009 silam. Taman Kehati Aqua Klaten ini menjadi wujud dari upaya pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh Pabrik Danone Aqua Klaten. 

Uniknya, setiap pohon yang berada di Taman Kehati Aqua Klaten ini dilengkapi dengan KTP Pohon.

Setiap pohon ditandani dengan sebuah barcode yang disematkan melalui tutup galon bekas yang kemudian diikatkan pada pohon tersebut.

Ketika di-scan barcodenya melalui smartphone, nantinya akan keluar informasi dari detail mengenai pohon tersebut.

KTP Pohon di Taman Kehati Klaten 2
Setiap pohon di Taman Kehati Aqua Klaten ditandani dengan sebuah barcode yang disematkan melalui tutup galon bekas dan kemudian ikatkan pada pohon tersebut.

Salah satu pohon langka yang turut tumbuh di Taman Kehati Aqua Klaten yakni pohon Timoho.

Tak salah. Namanya adalah Pohon Timoho, seperti nama sebuah jalan di Kota Yogyakarta.

Pohon Timoho ini memiliki nilai konservasi tinggi serta nilai histori cukup baik, khusunya bagi masyarakat Jawa.

"Masyarakat Jawa biasanya menggunakan pohon Timoho ini sebagai bahan pembuat sarung keris. Kita cukup bangga pohon Timoho ini bisa ditanam di Taman Kehati Aqua Klaten," ujar Nanda yang juga merupakan Dosen Fakultas Kehutanan di sebuah Universitas di Yogyakarta ini.

Berita Rekomendasi

Pohon lainnya yang juga ditanam di antaranya adalah pohon Trembesi, Sengon, Nyamplung, Saputangan, serta ada tanaman herbal juga.

Ada pula tanaman khas dari kerajaan Jawa seperti Kantil, Kenangan, Klerak, dan lainnya, di mana koleksi ini dilatar belakangi oleh mulai langkanya pohon-pohon khas dari kerajaan jawa.

Di taman ini juga terdapat 23 spesies anggrek, di antaranya Vanda Tricolor yang merupakan bunga eksotis di sekitar Gunung Merapi.

"Vanda Tricolor merupakan bunga endemik yang berada di kawasan taman nasional Gunung Merapi. Tapi karena ada erupsi Gunung Merapi dia mulai hilang. Kita koleksi di sini dan dikembangbiakkan, pada akhirnya nanti kita akan mengembalikan ke habitatnya yang ada di alam," jelas Nanda.

Pohon Timoho di Taman Kehati Aqua Klaten
Salah satu pohon langka yang turut tumbuh di Taman Kehati Aqua Klaten yakni pohon Timoho.

Baca juga: Kolaboratif dan Terintegrasi, Danone-AQUA Perkuat Pelestarian Lingkungan Berkelanjutan di DAS Pusur

Taman Kehati Aqua Klaten sebagai Living Library

Konsep Living Library menjadi salah satu bagian di dalam tata kelola Taman Kehati Aqua Klaten, dimana kawasan ini juga digunakan sebagai media pembelalajaran, lokasi peneltian dan keilmuan, serta pemberdayaan bagi masyarakat setempat.

Taman Kehati Aqua Klaten berada di kawasan tengah dalam ekosistem riparian Sub-Daerah Aliran (DAS) Pusur, yang merupakan anak sungai Bengawan Solo.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Wiki Terkait

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas