Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Ayah di Tangerang Rudapaksa Anak Kandung 18 Kali hingga Hamil, Ancam Korban agar Tak Melapor

Ayah di Tangerang Selatan tega rudapaksa anaknya hingg 18 kali hingga hamil. Pelaku pun mengancam putrinya itu agar tak melaporkan aksinya ke siapapun

Penulis: Linda Nur Dewi R
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Viral Ayah di Tangerang Rudapaksa Anak Kandung 18 Kali hingga Hamil, Ancam Korban agar Tak Melapor
freepik
ilustrasi. Seroang ayah di Tangerang Selatan, Banten tega rudapaksa anak kandungnya sebanyak 18 kali hingga hamil. 

TRIBUNNEWS.COM – Seorang ayah diduga tega rudapaksa anak kandungnya sendiri sebanyak 18 kali hingga hamil, viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @viralciledug, Rabu (28/11/2023), memperlihatkan MN (53), seorang ayah di Tangerang Selatan, Banten digiring sejumlah warga dan aparat kepolisian.

Berdasarkan keterangan dalam unggahan tersebut, MN ditangkap oleh warga yang kesal.

Warga yang kesal bahkan sempat menghakimi terduga pelaku.

“Seorang pelaku pemerkosaan anak kandungnya sendiri di pendok betung, pondok aren tangerang selatan, banten ditangkap warga yang kesal dengan prilakunya. Selasa ( 28/11).”

“Proses evakuasi pelaku berlangsung dramatis, sejumlah warga yang geram berusaha menghakimi pelaku saat akan dibawa polisi,”  tulis keterangan dalam unggahan tersebut.

Baca juga: Viral Sopir Truk Sindir Buruh yang Demo di Bekasi Timbulkan Kemacetan, Berujung Diamuk Massa

Meski begitu, MN terlihat santai saat digiring sejumlah warga dan aparat kepolisian.

BERITA TERKAIT

Dikutip dari TribunTangsel, kasus ini terungkap usai korban, FN (17), menceritakan aksi ayahnya itu ke guru Bimbingan Konseling (BK).

Ibu korban, S (39), menjelaskan sang anak telah menjadi korban rudapaksa sang ayah sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) kelas 9.

Bahkan, hingga kini, MN itu telah merudapaksa anaknya sebanyak 18 kali.

Dikatakan S, MN pertama kali melakukan aksinya saat FN pulang sekolah.

Kala itu, MN bangun tidur dan minta dibuatkan kopi.

Lalu, saat kondisi berdua, MN mengunci pintu rumah dan melancarkan aksinya.

 "Dia langsung kunci pintu. Kuncinya ditaruh di kantong. Dan dia nyamperin anak saya," kata S, Rabu (29/11/2023).

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas