Sosok Siska Afrina Korban Ditemukan dalam Kondisi Utuh, Dekat dengan Ayah dan Disayangi Sahabat
Tak ada kata-kata lagi yang bisa keluar dari mulut Annisa mengingat masa-masa kebersamaannya dengan Siska
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Padang Wahyu Bahar
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Siska Afrina menjadi pendaki gunung Marapi terakhir yang berhasil dievakuasi tim SAR.
Siska ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Tidak urung tewasnya Siska memukul perasaan sejumlah rekan-rekannnya.
Salah satunya adalah Annisa.
Annisa tak henti-hentinya menangis saat jenazah Siska tiba di Rumah Sakit Ahmad Mochtar hingga dibawa pulang ke Solok Selatan.
Dia sangat mengenal Siska karena selama masa 3 tahun di SMA kerap ia habiskan bersama apalagi keduanya masih bersaudara.
Annisa bersama tiga orang temannya kerap berpelukan dan begitu kehilangan Siska.
Baca juga: UPDATE Erupsi Gunung Marapi, Total Korban Meninggal Dunia Mencapai 23 Orang
Saat jenazah Siska akan digotong ke ambulans, Annisa lagi-lagi menangis dan mengusap air mata.
"Elok-elok (hati-hati) pulang, Ka. Sampai-sampai pulang, yo (ya)?," ucapnya lirih.
Bagi Annisa, sungguh banyak kenangan antara Siska dan dirinya.
Tak ada kata-kata lagi yang bisa keluar dari mulutnya mengingat masa-masa kebersamaannya dengan Siska.
11 Hari Lagi Wisuda
Diketahui, Siska merupakan korban terdampak erupsi Gunung Marapi terakhir yang dievakuasi.
Jenazah Siska tiba di RS Ahmad Mochtar Bukittinggi pada Rabu (6/12/2023) sekitar pukul 18.51 WIB.