Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Penemuan 2 Kerangka Manusia di Wonogiri Terungkap, Korban Dibunuh Sarmo Pakai Racun Potas

Tersangka Sarmo membunuh kedua korbannya dengan cara memberikan racun potas pada minuman korban.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Kasus Penemuan 2 Kerangka Manusia di Wonogiri Terungkap, Korban Dibunuh Sarmo Pakai Racun Potas
Tribunsolo
Sarmo, pelaku pembunuhan berantai yang diamankan Polres Wonogiri, Sabtu (9/12/2023). Sarmo adalah pelaku pembunuhan terhadap Sunaryo warga Wonogiri dan Agung Santoso warga Klaten. 

TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Identitas dua kerangka yang dikubur di dua lokasi berbeda di Dusun Ciman, Desa Semagar, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah akhirnya terungkap.

Dua korban adalah Sunaryo warga Wonogiri dan Agung Santoso warga Klaten.

Keduanya dilaporkan hilang pada tahun 2021 dan 2022.

Mereka ternyata menjadi korban pembunuhan yang dilakukan oleh Sarmo, warga Dusun Ciman.

Baca juga: Terungkap Isi Laptop Panca, Pembunuh 4 Anaknya di Jagakarsa: Rekaman saat Pembunuhan dan KDRT Istri

Tersangka membunuh kedua korbannya dengan cara memberikan racun potas pada minuman korban.

Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengatakan, pelaku Sarmo membunuh kedua korban pada waktu yang berbeda.

Tersangka terlebih dahulu membunuh Agung Santoso pada Rabu (24/11/2021) di gubuk ladang jahe di Dusun Ciman.

Berita Rekomendasi

Antara Sarmo dan Agung memiliki hubungan kerja sama usaha grajen atau penggergajian kayu di Dusun Ciman.

Sedangkan Sarmo membunuh Sunaryo pada Rabu (27/4/2022) setelah salat tarawih.

Kejadian itu berawal saat Sarmo menggadaikan mobil Grandmax kepada Sunaryo senilai Rp 48 juta.

Pelaku Sarmo saat dihadirkan di Mapolres Wonogiri mengakui perbuatannya.

Dia mengaku melakukan pembunuhan itu dengan sadar.

Agung Santosa warga Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten dieksekusi tahun 2021 dan Sunaryo warga Kecamatan Jatipurno, Wonogiri dibunuhnya di tahun 2022.

Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Tetapkan Sang Ayah Tersangka Kasus Pembunuhan 4 Anak di Jaksel

"Masalah utang piutang (korban Sunaryo) dan bisnis kerja (korban Agung Santosa)," kata Sarmo.

Sarmo mengatakan, dia menggunakan apotas untuk menghilangkan dua nyawa itu.

Racun itu dicampur ke minuman dan diberikan kepada korban.

"Pak Sunaryo dicampur ke es teh, Pak Agung saya berikan ke botol air minum kecil," ujarnya.

Kedua korban itu dibunuh kemudian dikuburkan sendiri oleh Sarmo, sebelum akhirnya ditemukan tinggal kerangka pada Kamis (7/12/2023) di wilayah Desa Semagar, Kecamatan Girimarto.

Pengakuan Sarmo

Sarmo mengakui sempat tidur di atas jasad korbannya, Sunaryo hingga tiga bulan lamanya.

Korban dibunuh pelaku pada 27 April 2022.

Pelaku membunuh korban dengan mencampurkan es teh dengan racun.

Korban dikubur pelaku di area kamar pelaku, di bawah dipan atau kasur yang biasa dipakai pelaku tidur.

"Korban dikubur persis di bawah dipan atau kasur," kata Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah saat jumpa pers di Mapolres Wonogiri, Sabtu (9/12/2023).

"Persis di kamar tersangka," tambahnya.

Jasad korban dikubur dengan diberi serbuk kayu sisa penggergajian kayu.

Itu didapatkannya dari lokasi usaha penggergajian miliknya yang ada di Desa Semagar, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri.

Sarmo mengaku jasad korban telah dikuburkan selama tiga bulan.

"Saya sudah biasa kalau seperti itu. Maksudnya sudah biasa tidur sendiri di tempat angker," jelasnya.

Perbuatan pelaku terendus polisi.

Polisi mendatangi rumah pelaku lengkap dengan anjing pelacak.

Pelaku coba menghilangkan jejak dalam kasus pembunuhan berantai di Wonogiri.

Salah satunya dengan menumbuk potongan tulang milik korban.

"Kalau tulangnya saya tumbuk pakai potongan kayu jati. Tumbuk bakar tumbuk bakar terus sampai habis," ucap dia.

"Sekitar lima jam, sampai buktinya hilang," imbuhnya.

Selain itu, pelaku juga sempat menyiram sekitar lokasi mengubur korban dengan solar.

Itu supaya anjing pelacak tidak bisa menemukan keberadaan lokasi itu.

(Tribunjogja.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Kasus Dua Warga Klaten Hilang Sejak 2021 dan 2022, Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri

Sumber: Tribun Jogja
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas