Andi Bunuh Bos Toko Roti dan Anaknya karena Sakit Hati, Mengaku Sering Diejek dengan Kata-kata Kasar
Andi mengaku membunuh kedua korban dengan cara menikam menggunakan gunting.
Editor: Dewi Agustina
"Dia (pelaku) juga sempat mengancam dan bilang tinggal kau yang terakhir dan mengunci mamaku dari luar," terangnya.
Ia menduga, pelaku masuk lewat dinding samping ruko.
Lantaran semua pintu di rumahnya terkunci.
"Semua pintu terkunci, satu-satunya cara dia masuk lewat dinding samping," ujarnya.
Kesaksian Tetangga
Seorang warga sekitar menyaksikan ada sebuah mobil ekspedisi dan truk yang terparkir saat kejadian.
Warga yang enggan disebut namanya tersebut tak merasa curiga lantaran banyak kendaraan yang terparkir di lokasi.
"Pas subuh saya lihat ada mobil ekspedisi dan truk yang parkir, tapi saya ndak curiga karena memang biasanya itu banyak yang parkir tiap malam," katanya, Rabu.
Tetapi, sekitar pukul 06.00 Wita, ia melihat jasad korban sudah dimasukkan ke kantong jenazah.
Ia juga mengatakan mobil ekspedisi sudah tak ada.
Sementara, truknya baru pergi saat banyak polisi.
"Saat itu mobilnya ekspedisi sudah hilang, sementara mobil truk itu baru pergi saat banyak polisi," ungkapnya.
Polisi Kejar Pelaku
Pihak kepolisian melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Kapolres Maros, AKBP Awaluddin Amin, juga mengatakan pihaknya kini tengah mengumpulkan bukti dan keterangan saksi.
"Saya sampaikan kepada teman-teman bersabar, kami sedang bekerja. Kami akan tangkap pelakunya," katanya.
Penyelidikan kasus ini dibantu oleh Unit Resmob Polda Sulsel.
"Dari Polres Maros, Polsek, dan di-back up Resmob Polda Sulsel langsung melakukan olah TKP."
"Terkait petunjuk, kami mohon masyarakat Maros doakan kami," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ternyata Ini Ucapan Korban yang Bikin Pelaku Sakit Hati hingga Nekat Bunuh Bos Roti Maros
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.