Perkelahian di Jeneponto Menewaskan Seorang Korban, 2 Lainnya Dirawat di Rumah Sakit
Selain korban tewas, insiden ini juga mengakibatkan dua orang lainnya terluka. Salah satu yang terluka diduga sebagai pelaku.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JENEPONTO - Perkelahian yang terjadi di Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Minggu (10/12/2023) sore menewaskan Ubas, warga Kecamatan Tamalatea.
Korban Ubas meninggal dunia di RSUD Lanto Daeng Pasewang (Latopas) Kecamatan Binamu, Jeneponto.
Dia menderita luka tebasan akibat senjata tajam.
Kapolres Jeneponto, AKBP Andi Erma Suryono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
Baca juga: Siswa SMP di Surabaya Tewas Dibacok, sang Ibu Ceritakan Permintaan Terakhir Korban
"Iya benar," ujar AKBP Andi Erma Suryono melalui pesan WhatsApp.
Selain korban tewas, insiden ini juga mengakibatkan dua orang lainnya terluka.
Salah satu yang terluka diduga sebagai pelaku.
Dia masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Latopas.
Sementara seorang lainnya yakni saudara Ubas, Paldo juga dirawat di rumah sakit yang sama.
"Sementara kita masih dalami pulbaket di lapangan, dan kita sudah ke TKP, mendatangi keluarga korban, cek di rumah sakit," kata Kapolres Jeneponto.
"Kita juga memberi pemahaman kepada masyarakat untuk permasalahan sudah ditangani dan tidak buat perlawanan," terangnya.
Belum diketahui pasti kronologis kejadian ini.
Baca juga: Adu Mulut, Kepala Desa dan Kapolsek di Pasuruan Hampir Berkelahi
Tewas saat Lerai Teman Berkelahi
Insiden perkelahian berujung maut sebelumnya juga terjadi di Bogor.