Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ibu Muda di Kuningan Bakar Diri, Bilang Tidak Apa-apa Sebelum akhirnya Ambruk Lalu Meninggal Dunia

Korban sempat dilarikan warga ke RSUD 45 Kuningan namun, nyawanya tak tertolong

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ibu Muda di Kuningan Bakar Diri, Bilang Tidak Apa-apa Sebelum akhirnya Ambruk Lalu Meninggal Dunia
Shutterstock
Ilustrasi bakar diri - Ajeng (26) alias ADP yang membakar diri di rumahnya di Dusun Babakan Kidul, Desa Galaherang, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Senin (11/12/2023), sekira pukul 20.10 WIB. Korban sempat dilarikan warga ke RSUD 45 Kuningan namun, nyawanya tak tertolong. 

"Untuk sebab kejadian, kami tidak mengetahui karena apa korban bisa nekat begitu. Karena, dalam keseharian korban itu orang baik," ujarnya.

Merunut aksi tersebut, ia mengungkapkan, korban sebelumnya membasahi sekujur tubuh dengan bahan bakar.

Hal itu diketahui setelah sebelumnya, korban membeli bahan bakar eceran dan diketahui warga lain.




"Berdasarkan informasi, sebelum aksi bakar diri, yang bersangkutan sempat beli bensin eceran, tidak tahu untuk apa? Namun belakangan diketahui wadah bensin terlihat tidak jauh dari korban terbakar tadi," katanya.

Kejadian bakar diri ini, Tata mengungkap, murni itu tindakan pribadi korban melakukan dugaan percobaan bunuh diri.

Saat diketahui warga, korban masih hidup dan mengalami luka bakar sekitar 100 persen. "Saat di lokasi kejadian, korban terbakar masih hidup dan luka bakar, emang sudah 100 persen. Kami kemudian melapor ke polisi hingga dilakukan evakuasi," katanya.

Tindakan evakuasi banyak disaksikan warga. Tata mengatakan korban langsung dibawa ke Rumah Sakit 45 Kuningan dan saat mendapat perawatan medis, nyawa korban tidak tertolong.

BERITA TERKAIT

"Korban dibawa ke Rumah Sakit 45 Kuningan, dengan menggunakan kendaraan patroli Polsek Maleber. Nah, saat mendapat perawatan di rumah sakit, beberapa jam kemudian. Korban dinyatakan meninggal dunia," katanya.  

Tata Subrata menduga, sebelum melakukan aksi nekad tersebut, wanita ini sempat mengalami depresi akibat ditinggal suami.

"Suaminya pergi setelah korban melahirkan anak pertama, beberapa tahun lalu. Korban diduga depresi," ujar Tatakepada Tribun Jabar, Selasa (12/12/2023).

ADP diketahui memiliki satu anak yang masih duduk di kelas 2 SD.

Terlepas dengan kejadian tersebut, kata Tata Subrata, ADP sudah dimakamkan seperti pada umumnya.

"Untuk proses pemakaman sudah kami lakukan dan juga diketahui oleh saudaranya yang masih tinggal satu desa. Kemudian, anaknya masih dalam pembahasan, entah mau dirawat sama adik korban atau saudara korban lainnya yang di Jakarta," kata Tata Subrata. (Tribun Medan/AbdiTumanggor)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul INILAH Kata-kata Terakhir Ajeng yang Tewas Bakar Diri, Tinggalkan Satu Anak yang Masih SD

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas