TRIBUNNEWS.COM, SUBANG-  Yosef Hidayah memukul putrinya Amalia Mustika Ratu dengan sangat keras menggunakan stik golf.

Keterangan tersebut keterangan tersangka Ramdanu saat rekonstruksi kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Peristiwa pembunuhan ibu dan anak itu terjadi di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang, 18 Agustus 2021.

Baca juga: Berkas Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Akan Dikembalikan Jaksa ke Polisi

Akibat pukulan tersebut, luka di kepala Amalia yang cukup parah.

Luka itu bahkan merusak tengkorak hingga menembus ke jaringan otak.

Usai mengeksekusi Tuti Suhartini di ruangan tengah, para tersangka kemudian masuk ke dalam kamar Amel.

Digambarkan saat itu Amel sedang berbaring sambil memakai headset di telinganya.

Tersangka Muhamad Ramdanu kemudian naik ke atas kasur dan memegangi tangan kiri dan bahu Amel.

Sementara Arighi memegangi tangan kanan Amel.

Tersangka Abi Aulia saat itu hanya berdiri saja di dalam kamar.

Yosef kemudian menghabisi putrinya dengan stik golf.

Sekali pukulan stik golf yang diayunkan Yosef membuat luka cukup fatal di kepala Amel.

Baca juga: Kasus Pembunuhan di Subang Terungkap, 3 Polisi Salahi Prosedur Penyelidikan, Terancam Saksi Disiplin

"Sebelah kanan Amel terutama, di atas telinga itu cukup parah," kata Dirkrimum Polda Jabar, Kombes Surawan dikutip Tribunnews dari TribunnewsBogor, Kamis (14/12/2023).

Ia pun mencari dugaan alat yang digunakan pelaku berdasarkan luka yang ada pada tubuh Amel.

Surawan sempat menduga apakah alat yang digunakan linggis.

Saat berkonsultasi dengan dokter forensik, Surawan menyimpulkan alat yang digunakan adalah stik golf.

"(Stik golf) Menembusnya ada batas, beda dengan linggis," jelasnya.

Kemudian Surawan juga memastikan apakah ada kandungan metal yang tertinggal di tulang korban.

"Ternyata kan enggak ada, bersih," kata Surawan lagi.

Baca juga: Terungkap Detik-detik Pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang 2 Tahun Lalu, Yosep Terancam Hukuman Mati

Pun kata dia, tidak ada tanda para korban dipukul menggunakan kayu.

"Kalau dipukul kayu kan pasti ada bekas serat kayu atau mukul dengan besi berkarat ada kandungan metal," jelasnya.

Ia pun mengungkap kenapa di tubuh korban bersih tak ada sisa kandungan metal.

"Stik golf ini kan memang metalnya cukup kuat, titanium. Kalau dipukulkan tidak akan meninggalkan bekas atau unsur metalnya," beber Surawan lagi.

"Di luka para korban tidak ada kandungan metal sama sekali," tambahnya.

Ia pun memastikan bahwa kematian Amel disebabkan oleh pukulan tersebut.

"Karena menembus otak, tulang tengkorak, sehingga menembus jaringan otak," pungkasnya.

Penulis: Vivi Febrianti

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Jaringan Otak Amel Rusak Akibat Pukulan Stik Golf Yosef, Korban Kasus Subang Langsung Tak Berdaya