Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berawal dari Ponsel Error, Saldo Rekening Caleg di Bengkulu Rp 143,9 Juta Raib, Tersisa Rp 57 Ribu

Muharam caleg asal Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu kehilangan uang senilai Rp 143,9 juta setelah rekening bank miliknya dibobol.

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in Berawal dari Ponsel Error, Saldo Rekening Caleg di Bengkulu Rp 143,9 Juta Raib, Tersisa Rp 57 Ribu
freepik
Ilustrasi hacker - Muharam, Calon Legislatif (Caleg) asal Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu kehilangan uang senilai Rp 143,9 juta setelah rekening bank miliknya dibobol hacker. Akibat pembobolan tersebut, saldo di rekeningnya kini hanya tersisa Rp 57 ribu. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra

TRIBUNNEWS.COM, BENGKULU - Kasus pembobolan rekening nasabah bank terjadi di Bengkulu. Muharam, Calon Legislatif (Caleg) asal Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu kehilangan uang senilai Rp 143,9 juta setelah rekening bank miliknya dibobol hacker.

Akibat pembobolan tersebut, saldo di rekeningnya kini hanya tersisa Rp 57 ribu.

Kasus raibnya saldo rekening anggota DPRD Kabupaten Seluma periode 2014-2019 ini, kini tengah diselidiki Polda Bengkulu.

Bagaimana awal mula saldo rekening Muharam bobol?

Baca juga: Fakta Asri Welas jadi Korban Pembobolan Rekening: Awalnya Makan di Resto, Pelayan Ternyata Komplotan

Mengutip TribunBengkulu.com, Muharam mengatakan peristiwa itu terjadi pada 14 Desember 2023 lalu.

Saat itu tiba-tiba handphone miliknya error.

BERITA REKOMENDASI

Bersamaan dengan errornya ponsel Muharam, beberapa aplikasi yang ada di handphone tersebut juga ikut terhapus.

Muharam kemudian mencoba menginstal ulang handphone miliknya.

Keesokan harinya, salah satu teman Muharam bernama Samsudin, menyampaikan informasi bahwa nomor WhatsApp Muharam tiba-tiba mengirimkan undangan dengan format Apk.

Samsudin lalu mencoba membuka undangan dengan format Apk tersebut.

Tapi yang terjadi uang milik Samsudin di rekeningnya sebesar Rp 6 juta tiba-tiba raib.


Samsudin kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada anak korban Muharam.

Menerima informasi tersebut, anak dan istri korban Muharam langsung bergegas mendatangi bank untuk melakukan pemblokiran rekening.

Baca juga: Perbankan Blokir 85 Rekening Terkait Pinjol Ilegal

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas