Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

1 Rumah Terdampak Longsor di Cianjur, Akses Penghubung 2 Desa Lumpuh

Sebuah rumah terdampak longsor di Kampung Cimanggu, Desa Cibanggala, Kecamatan Campakamulya, kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in 1 Rumah Terdampak Longsor di Cianjur, Akses Penghubung 2 Desa Lumpuh
Istimewa
Rumah terdampak longsor di Kampung Cimanggu, Desa Cibanggala, Kecamatan Campakamulya, kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah rumah terdampak longsor di Kampung Cimanggu, Desa Cibanggala, Kecamatan Campakamulya, kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Rumah tersebut terkena longsoran dari tebing setinggi tujuh meter.

Tak hanya itu, longsor juga membuat akses antara Desa Sukabungah dan Cibanggala tak dapat dilalui.

Camat Campakamulya Chandra Dwi Kusumah mengatakan, tebing setinggi tujuh meter itu longsor setelah diguyur hujan deras turun wilayah tersebut selama beberapa jam.

"Sejak kemarin memang hujan deras terus menerus, diduga tanah tidak bisa menahan air, terjadilah longsor," katanya saat di konfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu (3/1/2024).

Akibat kejadian itu lanjut dia, satu rumah warga tertutup material tanah longsor, dan jalan antar desa tidak dapat dilalui masyarakat sekitar.

Baca juga: Jasad Ambri Korban Longsor di Solok Selatan Sumbar Ditemukan 2 Hari Pasca Kejadian

"Korban jiwa atau luka tidak ada, tapi satu KK penghuni rumah yang terdampak longsor terpaksa harus mengungsi ke rumah kerabatnya," katanya.

Berita Rekomendasi

Ia mengatakan, pihaknya telah melaporkan kejadian tanah longsor tersebut ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur untuk menangani material tanah longsor.

"Kami juga sudah berkordinasi dengan intansi terkait untuk memasang bronjong untuk mencegah longsor susulan. Sehingga dapat warga bisa merasa nyaman saat melintasi jalan itu," ucapnya.

7 Kecamatan di Cianjur Dilanda Bencana

Hujan dengan intensitas tinggi guyur wilayah Cianjur, Jawa Barat, Kamis (4/1/2024).

Hujan dengan intensitas tinggi tersebut membuat sejumlah wilayah alami bencana alam.

Kalak BPBD Kabupaten Cianjur Asep Kusmana Wijaya mengatakan, hujan deras dengan intensitas tinggi yang terjadi pada Kamis (4/1/2024) selama beberapa jam mengakibatkan terjadinya bencana alam.

"Tujuh titik lokasi bencana alam itu terjadi di Kecamatan Ciranjang, Haurwangi, Bojongpicung, Kadupandak dan Sukanagara," ujarnya pada wartawan, Jumat (5/1/2024).

Bencana banjir, kata dia, terjadi di Kecamatan Ciranjang, Haurwangi, dan Bojongpicung.

Akibatnya ratusan rumah dan puluhan hektar sawah terendam banjir.

"Berdasarkan data yang tercatat terdapat 18 kepala keluarga (KK) dan puluhan jiwa terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman," ucapnya.

Selain itu, kata dia, hujan deras dengan intensitas tinggi tersebut mengakibatkan tanah longsor di Desa Bojongkasih, Kecamatan Kadupandak, dan Desa Ciguha, Kecamatan Sukanagara.

"Longsor yang terjadi di Kadupandak mengakibatkan satu rumah warga tertimbun tanah, dan empat jiwa harus mengungsi. Sedangkan di Sukanagara hanya menutupi jalan antar desa," kata dia.

Asep mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih melakukan pendataan dan penanganan di sejumlah titik lokasi kejadian bencana alam.

"Sesuai dengan surat edaran BMKG, awal tahun ini memang puncaknya musim hujan, sehingga kami minta masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan," kata dia.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Tebing Setinggi 7 Meter di Cianjur Longsor, Satu Rumah Tertimbun, Akses Jalan Desa Terputus

Dan Dalam Sehari, Tujuh Bencana Alam Menerjang Cianjur Akibat Curah Hujan Tinggi, Ini Wilayah Terdampak

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas