Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah 6 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Renang Dayang Resort Singkawang, Dikenal Rajin Salat

Korban sempat dibawa ke Puskesmas Singkawang Selatan untuk diberikan pertolongan.

Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Bocah 6 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Renang Dayang Resort Singkawang, Dikenal Rajin Salat
TribunPontianak/Zulfikri
Bocah berusia 6 tahun meninggal dunia tenggelam di kolam renang Dayang Resort Singkawang, Kalimantan Barat, Minggu (7/1/2023) pagi. 

TRIBUNNEWS.COM, - Abdullah Hammam Al Banna, bocah berusia 6 tahun meninggal dunia akibat tenggelam di kolam renang Dayang Resort Singkawang, Kalimantan Barat, Minggu (7/1/2023) pagi.

Abdullah saat itu sedang berenang di kolam renang tersebut, tetapi belum diketahui penyebab tenggelam.

"Kejadian (tenggelam) sekitar pukul 08.00 WIB," ucapnya General Manager Dayang Resort Singkawang, Dewi Indah A dikutip dari TribunPontianak, Senin (8/1/2024).

Menurutnya, korban sempat dibawa ke Puskesmas Singkawang Selatan untuk diberikan pertolongan.

Baca juga: Pria di Cilacap Tenggelam di Saluran Irigasi saat Cuci Kaki, Sempat Ditolong Warga

Lalu kemudian korban dibawa ke RSUD Abdul Aziz Singkawang.

"Namun, setelah sampai dan diperiksa, korban dinyatakan meninggal oleh pihak Rumah Sakit," ungkapnya.

Hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui pasti kronologi bagaimana bocah tersebut tenggelam.

Berita Rekomendasi

Sementara, pihak Kepolisian masih melakukan pendalaman.

Abdullah merupakan anak kedua dari empat bersaudara dari Faizal dan Mindy yang merupakan warga Gg H Cuna, Jl Ujung Pandang, Pontianak Kota.

Setelah dinyatakan meninggal dunia, jenazah dibawa dari Kota Singkawang menggunakan ambulance dan tiba di rumah duka sekira pukul 15.30 WIB.

Sekira pukul, 16.15 WIB jenazah dikebumikan di Pemakaman Muslim Danau Sentarum.

Meski masih berusia 6 tahun Abdullah merupakan anak yang taat beribadah.

Ia dikatakan selalu mengerjakan sholat 5 waktu.

"Walaupun ia masih berumur 6 tahun dia sudah 5 waktu," ujar perwakilan keluarga saat menyampaikan ucapan terima kasih usai prosesi pemakaman.

Setiap harinya, kata dia, Abdullah selalu bersamanya dan warga setempat melaksanakan shalat berjamaah di masjid.

"Dia selalu bersama kami sholat berjamaah di masjid," tuturnya. (Faiz Iqbal Maulid/TribunPontianak)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas