Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Granat Ditemukan di Atas Plafon Rumah Pensiunan TNI AL di Blitar

Granat yang ditemukan di atas plafon rumah pensiunan TNI itu diduga masih aktif.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Granat Ditemukan di Atas Plafon Rumah Pensiunan TNI AL di Blitar
Tribun Jatim Network/Samsul Hadi
Sebuah granat ditemukan di atas plafon rumah alm Zubaidi di Jalan Kalasan, Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (8/1/2024). Rumah di Jalan Kalasan, Kota Blitar, dipasangi garis polisi, usai penemuan granat di atas plafon rumah pensiunan TNI AL, Senin (8/1/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Sebuah granat ditemukan di atas plafon rumah alm Zubaidi di Jalan Kalasan, Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (8/1/2024).

Almarhum Zubaidi adalah pensiunan TNI Angkatan Laut pada 1985.

Zubaidi meninggal dunia pada 2011.

Saat ini rumah Zubaidi ditempati oleh salah satu anak perempuannya.

Baca juga: Granat Aktif Ditemukan Saat Pekerja Bangunan Gali Tanah di Simokerto Surabaya

Penemuan granat tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Sananwetan Polres Blitar Kota.

"Tadi sekitar pukul 09.30 WIB, kami menerima laporan penemuan granat di rumah warga Jalan Kalasan, Kota Blitar," kata Kapolsek Sananwetan Polres Blitar Kota, Kompol Agus Tri Susetyo.

Berita Rekomendasi

"Granat ditemukan di atas plafon salah satu kamar di rumah itu. Mungkin pemilik sedang bersih-bersih rumah," ujarnya.

Kompol Agus Tri Susetyo mengaku belum mengetahui jenis granat yang ditemukan di atas plafon rumah warga tersebut.

Namun ia memperkirakan granat yang ditemukan di atas plafon rumah warga masih aktif.

"Diduga masih aktif, sesuai foto yang kami ambil, kondisi granat masih bagus. Pada pemicu granat dilakban," katanya.

Saat ini Polsek masih menunggu tim penjinak bom dari Polda Jatim untuk mengevakuasi granat yang ditemukan di atas plafon rumah warga.

"Saat ini, kami bersama TNI dan kelurahan mengamankan lokasi. Kami juga memasang garis polisi di lokasi," ujarnya.

Baca juga: Warga Ponorogo Jatim Temukan Granat Nanas Diduga Masih Aktif 

Kronologis Penemuan Granat

Granat tersebut kali pertama ditemukan oleh Purnoaji, saudara dari pemilik rumah yang dimintai tolong mencari anak kucing di atas plafon rumah.

Rumah itu sekarang ditempati salah satu anak perempuan almarhum Zubaidi, Yunita.

"Sebenarnya penemuannya kemarin sore. Saat itu, saya diminta mengambil anak kucing di atas plafon salah satu kamar," kata Purnoaji, Senin (8/1/2024).

Saat mencari anak kucing, Purnoaji menemukan benda seperti granat di atas plafon salah satu kamar di rumah itu.

Purnoaji langsung memberitahukan temuan itu kepada pemilik rumah.

"Posisi granat tergeletak atas plafon kamar," ujarnya.

Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) dari Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda NTB langsung turun melakukan evakuasi granat nanas di Dusun Gilik, Desa Kawo, Lombok Tengah, Sabtu (6/1/2023).
Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) dari Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda NTB langsung turun melakukan evakuasi granat nanas di Dusun Gilik, Desa Kawo, Lombok Tengah, Sabtu (6/1/2023). (Istimewa)

Granat Dihancurkan

Sebelumnya di Lombok, granat nanas yang ditemukan warga di Dusun Gilik, Desa Kawo, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah akhirnya dihancurkan oleh Unit Penjinak Bom (Jibom) Sat Brimob Polda NTB di Mako Polsek Pujut, Minggu (7/1/2023).

Granat tersebut dihancurkan agar tidak berfungsi lagi sebab granat itu masih aktif saat ditemukan Sabtu (6/1/2024) lalu.

Penghancuran granat dilakukan di area persawahan sekitar 200 meter dari Mako Polsek Pujut.

Pantauan Tribun Lombok, tampak sejumlah personel Polsek Pujut dan Brimob Polda NTB melakukan pengamanan agar warga sekitar tidak mendekat.

Jelang dilakukan peledakan, personel memberikan imbauan menggunakan pengeras suara agar tidak mendekati lokasi peledakan.

Pendisposalan menimbulkan ledakan yang cukup keras sehingga membuat warga sekitar terkejut.

Kabag Ops Polres Lombok Tengah AKP Hery Indrayanto, penghancuran granat nanas aktif yang berjalan dengan cukup lancar.

Menurutnya yang berbahaya dari granat nanas tersebut adalah serpihan-serpihannya apabila mengenai tubuh.

Pihaknya saat ini masih mendalami apakah masih ada granat lainnya sehingga akan terus mengembangkan terkait penemuan granat tersebut.

"Tim kami di lapangan juga sedang mendalami mengumpulkan informasi dan mencari tahu seperti apa dan bagaimana," jelas Hery.

Granat nanas aktif ditemukan berada di atas permukaan tanah yang merupakan informasi dari warga Desa Kawo Lombok Tengah.

Hingga saat ini pihaknya masih melakukan sterilisasi atau memasang garis polisi di TKP penemuan granat.

Hery mengatakan, usia dari granat nanas aktif tidak diketahui pasti apakah peninggalan atau bukan namun diperkirakan granat ini sisa perang.

"Tidak bisa kita pastikan (usianya). Harus melalui uji laboratorium mulai dari berapa ketebalan besi, jenis besi dan lain sebagainya," beber Hery.

Hery mengimbau agar warga Desa Kawo bisa melaporkan ke pihak kepolisian jika ada benda-benda yang diduga peledak.

Hal ini karena benda tersebut bisa membahayakan diri sendiri dan bisa membahayakan lingkungan sekitar.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul BREAKING NEWS - Granat Diduga Aktif Ditemukan di Atas Plafon Rumah Pensiunan TNI AL di Kota Blitar

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas