Nasib Bocah 12 Tahun di Bangka Barat yang Diikat di Bak Truk, Ini Kata Polisi dan Kades
Sebuah foto yang memperlihatkan seorang anak sedang diikat di bak truk viral di media sosial.
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah foto yang memperlihatkan seorang anak sedang diikat di bak truk viral di media sosial.
Diketahui, kejadian tersebut terjadi di Parittiga, Bangka Barat, Bangka Belitung.
Anak tersebut selain diikat juga dilempari dengan batu.
Narasi yang beredar, anak tersebut tengah memancing di tambak ikan Lele milik warga bernama Kiki dan disebut mencuri ikan.
Kapolsek Jebus, Kompol Albert D. H. Tampubolon membenarkan peristiwa tersebut.
Sang anak kemudian diketahui adalah IMHI, berusia 12 tahun.
Sementara pelakunya adalah Marzuki atau Kiki dan telah ditangkap oleh Jajaran Polsek Jebus.
Albert menjelaskan, dugaan penyiksaaan itu terjadi pada Jumat 12 Januari 2024 sekitar pukul 17.00 WIB.
Saat itu, orangtua korban, SH (43) mendapatkan telepon dari tersangka Marzuki alias Kiki warga Desa Cupat.
Ia menyampaikan, anak pelapor inisial MHI (12) selaku korban telah mencuri ikan yang ada di tambak milik pelaku.
"Setelah itu orangtua korban diminta datang ke rumah pelaku yang ada di Desa Cupat, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat," kata Kompol Albert D. H. Tampubolon, Minggu (14/1/2024).
Baca juga: Netizen Geram Bocah Bangka Barat Diikat di Bak Truk Karena Mencuri Ikan di Tambak Warga
Kemudian, sambung Albert, setelah sampai di rumah pelaku tersebut, SH mendapati IMHI, anaknya sudah dalam keadaan diikat dengan tali di samping bak mobil truk milik pelaku.
"Setelah beberapa waktu, pelaku melepaskan tali yang mengikat anak pelapor dan kemudian menyerahkan kepada orangtuanya dan setelah itu orangtuanya membawa pulang anaknya ke rumah,"lanjutnya.
Kata Albert, IMHI mengalami keluhan pusing di bagian kepala, mengalami luka dan memar serta nyeri dibagian punggung akibat dugaan penyiksaan itu.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.