Diduga Terbebani Tugas Kuliah, Mahasiswi di Palangkaraya Pilih Mengakhiri Hidup
Berdasarkan hasil visum yang dilakukan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban
Editor: Eko Sutriyanto
Mengetahui hal tersebut, kakak almarhum pun meminta tolong kepada penghuni kos lainnya untuk mengevakuasi Sela.
Sela dibawa menggunakan mobil milik kakaknya tersebut ke RSUD Dr Doris Sylvanus, Kota Palangkaraya.
Dirinya pun sempat mendengar perkataan adiknya tersebut, sebelum akhirnya yang bersangkutan mengakhiri hidupnya.
“Memang sebelumnya almarhum sempat mengeluh kepada saya terkait tugas kuliahnya, yang tidak sesuai dengan kemauannya saat mendaftar kuliah,” tutur Aan Setiawan.
Kapolresta Palangkaraya, Kombes Pol Budi Santosa, melalui Kasatreskrim Kompol Ronny Marthius Nababan mengatakan, berdasarkan hasil visum, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum.
“Berdasarkan keterangan kakaknya, almarhum diduga nekat mengakhiri hidupnya karena stres akibat tugas perkuliahannya,” kata Marthius.
Ditambahkannya, polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti usai melaksanakan olah TKP mahasiswi gantung diri.
Kasatreskrim mengatakan terdapat 4 barang bukti yang diamankan dari lokasi kejadian.
“Kita mengamankan seutas tali jemuran, 1 buah kursi plastik, 1 buah buku saku, dan 1 unit handphone milik almarhum,” terangnya.
Jenazah Sela pun kini telah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka untuk disemayamkan. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul BREAKING NEWS, Diduga Stres Tugas Kuliah Mahasiswi di Palangkaraya Nekat Akhiri Hidupnya