Siswa SMP di Bengkulu Ditusuk Kakak Kelas, Berawal Desak-desakan di Kantin Sekolah
Usai kejadian tersebut, korban tidak langsung ke rumah sakit, melainkan mengadukanke ruang Tata Usaha (TU) sekolah padahal darah mengucur
Editor: Eko Sutriyanto
Namun dirinya mengatakan atas kasus penusukan tersebut, pihak korban belum ada memberi laporan resmi kepada pihak kepolisian.
"Korban juga belum ada membuat laporan ke kita, jadi kita masih akan dalami," ungkap Irzal.
Diselesaikan di Tingkat Sekolah
Pihak sekolah berharap agar kasus tersebut tidak sampai berakhir pada laporan kepolisian.
Dikatakan Kepala TU SMP tempat korban dan pelaku sekolah, Lasmiadi, atas kejadian tersebut, kepala skolah mereka telah menjenguk korban saat sedang dibawa ke rumah sakit.
Pihak sekolah rencananya akan mengusahakan agar kejadian tersebut cukup diselesaikan pada tingkat sekolah saja Sehingga kemungkinan nantinya pihak sekolah akan memanggil kedua siswa yang bersangkutan, untuk memintai keterangan dari kedua bela pihak atas kasus penikaman yang terjadi hari ini.
"Rencananya mau diselesaikan di sekolah itu jangan keluar, nanti akan kita gali informasinya, karena kita tidak bisa hanya mengambil keterangan dari satu sisi saja," kata Lasmiadi.
Namun terkait penyelesaian di sekolah tersebut Lasmiadi masih belum bisa memberikan keterangan.
Pasalnya kemungkinan kepala sekolah langsung yang nanti akan menjadwalkan pertemuan antara kedua pihak.
"Nanti mungkin dari kepala sekolah yang akan menjadwalkan. Kebetulan sekarang kepala sekolah sedang tidak ada di sekolah. Usai tadi menjenguk anak kita itu di rumah sakit, langsung pergi lagi ada pertemuan di luar sekolah," ujar Lasmiadi.
Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Siswa SMP Ditikam Kakak Kelas di Bengkulu, Pihak Sekolah Berharap Tak Sampai ke Polisi