Cerita Nenek Temukan Bayi Terbungkus Sarung Batik, Sang Bayi Meninggal di RSUD akibat Sesak Napas
Bayi tersebut pertama kali ditemukan seorang nenek berinisial WP (84) saat hendak membersihkan halaman rumah.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BUTON TENGAH - Bayi diduga baru lahir yang ditemukan warga di lingkungan 9 Kelurahan Bombonawulu, Kecamatan Gu, Buton Tengah, Sulawesi Tenggara (Sultra), meninggal dunia, Minggu (11/2/2024).
Sang bayi meninggal akibat sesak napas setelah dirujuk ke RSUD Buton Tengah.
Bayi tersebut pertama kali ditemukan seorang nenek berinisial WP (84) saat hendak membersihkan halaman rumah.
Saat itu WP melihat sarung batik berwarna putih tersimpan di samping dinding papan rumahnya.
Nenek WP yang penasaran membuka sarung tersebut dan menemukan sosok bayi tersebut, masih bersama tali pusar dan ari-arinya.
Baca juga: Pasutri Tinggalkan Bayi yang Baru Dilahirkan di Depan Panti Asuhan, Mengaku Tak Sanggup Merawat
WP kaget dan berteriak meminta tolong hingga seluruh masyarakat sekitar berbondong-bondong menyaksikan penemuan bayi tersebut.
Salah seorang anggota Polri yang juga tinggal di sekitar TKP, kemudian membawa sang bayi ke Puskesmas Gu untuk mendapat perawatan.
Namun karena kurangnya peralatan bayi, bayi kemudian dirujuk ke RSUD Buton Tengah untuk tindakan medis lebih lanjut.
Kasat Reskrim Polres Buton Tengah, AKP Sunarton Hafala membenarkan penemuan bayi tersebut.
"Ditemukan bayi dalam sebuah sarung di depan rumah warga," kata AKP Sunarton Hafala, Minggu (10/2/2024) kemarin.
Bayi tersebut menghembuskan napas terakhirnya sebab mengalami sesak napas sekitar pukul 12.00 Wita di RSUD Buton Tengah.
"Dinyatakan meninggal dunia setelah pukul 12.00 Wita siang, karena sesak napas," imbuhnya.
Kemudian bayi tersebut dimakamkan ke TPU Kelurahan Bombonawulu.
Baca juga: Kepala Bayi Berisiko Terjepit saat Dilahirkan pada Ibu Hamil Usia di Bawah 20 Tahun
Sementara, pihak Sat Reskrim Polres Buton Tengah menyelidiki penemuan bayi tersebut.