Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Populer Regional: Suami Caleg Aniaya RT dan KPPS-Viral Remaja Diduga Coblos Surat Suara di Luar TPS

Berita populer regional Tribunnews.com: suami caleg aniaya Ketua RT dan KPPS hingga viral remaja diduga coblos surat suara di luar TPS.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Nuryanti
zoom-in Populer Regional: Suami Caleg Aniaya RT dan KPPS-Viral Remaja Diduga Coblos Surat Suara di Luar TPS
Instagram
Tangkapan layar detik-detik sekelompok remaja diduga mencoblos surat suara di luar Tempat Pemungutan Suara. - Berita populer regional Tribunnews.com: suami caleg aniaya Ketua RT dan KPPS hingga viral remaja diduga coblos surat suara di luar TPS. 

4. Viral Remaja di Sampang Diduga Coblos Surat Suara di Luar TPS, Dilakukan Secara Berkelompok

Tangkapan layar detik-detik sekelompok remaja diduga mencoblos surat suara di luar Tempat Pemungutan Suara.
Tangkapan layar detik-detik sekelompok remaja diduga mencoblos surat suara di luar Tempat Pemungutan Suara. (Instagram)

Sebuah video yang menunjukkan sekelompok remaja diduga melakukan kecurangan saat pemilihan umum (Pemilu) 2024 viral di media sosial.

Dalam video yang beredar di akun Instagram @maduratrending, Rabu (14/2/2024) terlihat sekelompok remaja tengah membuka surat suara yang diduga berisikan foto calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

Dalam video tersebut empat remaja itu memiliki tugas yang berbeda-beda.

Remaja pria berkaus hitam bertugas memberikan surat suara ke rekannya.

Lalu, remaja yang menggunakan kaus putih terlihat membukakan surat suara.

Baca selengkapnya >>>

Berita Rekomendasi

5. Suami di Probolinggo Pergoki Istri Berduaan dengan Oknum Kades, Terjadi Aksi Saling Lapor

Seorang suami di Probolinggo, Jawa Timur bernama Yopie Dwi Sulak (33) mengaku menjadi korban pemukulan yang dilakukan oknum kepala desa (kades).

Korban dipukul saat memergoki istrinya berduaan dengan oknum kades bernama Dimas Eko Romadhoni di dalam mobil.

Akibat pukulan tersebut, Yopie mengalami luka memar di wajahnya.

Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhania Pravita Shanty menyatakan, laporan kasus penganiayaan diterima dan Yopie telah divisum petugas kepolisian.

"Benar kami telah menerima laporan dugaan penganiayaan oleh seorang kepala desa. Selanjutnya akan disampaikan ke Satreskrim Polres Probolinggo."

"Penyidik juga membawa korban untuk visum di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan," ungkapnya, Rabu (14/2/2024).

Baca selengkapnya >>>

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas