Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Misteri Kematian Wardatun & Hilangnya Uang Rp 150 Juta hingga Pengakuan Suami serta Mertua Korban

Dari pemeriksaan dokter forensik RSUD Ibnu Sina, pada tubuh Wardatun Thoyyibah terdapat 4 tusukan benda tajam.

Penulis: Dewi Agustina
zoom-in Misteri Kematian Wardatun & Hilangnya Uang Rp 150 Juta hingga Pengakuan Suami serta Mertua Korban
Istimewa
Kematian Wardatun Toyyibah (28), warga Desa Imaan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur masih meninggalkan teka-teki. Datun ditemukan dalam kondisi tak bernyawa oleh suaminya di dalam kamar, Sabtu (16/3/2024) dinihari. Foto Wardatun, bayinya berusia 2,5 tahun dan sang suami, Mahfud. 

Jasadnya dimakamkan di pemakaman desa setempat.

Melihat luka korban, Aldhino mengatakan korban tidak melakukan perlawanan saat peristiwa terjadi.

"Kalau ada perlawanan, pasti ada luka-luka pada anggota tubuh lain, tapi ini tidak ada," imbuhnya.

Aldhino mengatakan dari keterangan Mahfud, uang sekitar Rp 150 juta dan sebuah handphone dipastikan hilang digondol pelaku.

"Dari keterangan suami korban, bahwa barang yang hilang uang Rp 150 juta dan sebuah handphone. Tidak ada perhiasan," katanya.

SL (55), warga Dusun Sidik Ladangan, Desa Gombang, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat ditemukan tewas, Sabtu (9/3/2024). Saat ditemukan, kondisi tubuh korban terdapat luka bacokan serius pada kepala bagian belakang.
SL (55), warga Dusun Sidik Ladangan, Desa Gombang, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat ditemukan tewas, Sabtu (9/3/2024). Saat ditemukan, kondisi tubuh korban terdapat luka bacokan serius pada kepala bagian belakang. (Polres Landak)

Kronologis Ditemukannya Jasad versi Suami Korban

Mahfud, suami Datun mengungkapkan awal mula dirinya menemukan jasad sang istri.

Mahfud mengatakan, jasad istrinya ditemukan tengkurap dengan luka tusuk di leher dan dada.
Sedangkan anak mereka mengalami luka sabetan benda tajam di kaki.

Berita Rekomendasi

Mahfud mengaku saat kejadian dia sedang tidur di ruang tamu.

Dia baru tahu istrinya tewas pada pukul 05.00 WIB.

Mahfud lalu meminta bantuan keluarganya untuk mengangkat jasad istrinya, lalu dimandikan dan ditutup jarik.

"Pertama tahu sekitar jam 5 lebih, tak lihat di bawah tempat tidur ada banyak darah. Kemudian saya langsung ke rumah kakak saya. Kakak saya yang pertama mengangkat jenazah istri saya," ujarnya.

Baca juga: Awal Kasus Pembunuhan Bocah di Bekasi Terungkap, Baju Ibu Berlumuran Darah, Pisau Sempat Dicuci

Awalnya Mahfud mengira istrinya itu meninggal dunia karena bunuh diri.

"Kan tak kira bunuh diri atau apa, tapi kok ternyata barang saya hilang semua," ungkapnya.

Mahfud mengaku, atas kejadian tersebut, uang miliknya yang berada di kamar istrinya hilang.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Wiki Terkait

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas