Sopir Bus Primajasa Hubungi Anak Usai Kecelakaan: De, Hampura Bapak Ditahan di Polres Karawang
Usai kecelakaan maut libatkan 3 kendaraan di Tol Cikampek, sopir primajasa hubungi sang anak: bapak ditahan di Polres Karawang, kasih tahu mamah.
Editor: Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kisah pilu di balik kecelakaan yang memakan korban jiwa di Jalur Contra Flow KM 58 Tol Jakarta - Cikampek, Senin (8/4/2024) pagi.
Usai kecelakaan maut melibatkan tiga kendaraan, yakni Gran Max, Daihatsu Terios dan Bus Primajasa, sopir primajasa bernama Heri sempat komunikasi dengan sang anak.
Komunikasi antara ayah dan anak itu pun viral di media sosial.
Adalah Mahardika Utama menceritakannya di media sosial Facebook.
Ia bercerita bahwa sopir yang sudah terlihat sepuh itu memberikan secarik kertas berisi nomor telepon.
"Tolong bapa isiin data ke nomor ini sekarang," ujarnya lirih kepadanya.
Ternyata, itu nomor ponsel Heri.
Mahardika, mencoba membantu Heri semampunya.
Pasalnya, jurnalis TV tersebut harus menyiarkan informasi pascakecelakaan tersebut.
"Di tengah hiruk pikuk breaking news, saya berusaha bantu pak Heri sebisanya. Enggak lama kemudian Pak Heri keluar dari ambulans sambil buru-buru menghubungi seseorang di ujung telepon," ceritanya.
Ia sepertinya menghubungi anggota keluarga untuk memberitahukan mengenai peristiwa kecelakaan yang menimpanya.
"De, hampura Bapak ditahan di Polres Karawang. Kasih tahu mamah," katanya dengan suara bergetar.
Lebih lanjut, Sopir Bus Primajasa, Heri juga memberikan kesaksiannya terkait kecelakaan mengerikan itu.
Saat itu, dia sedang mengemudikan bus dari arah Bandung menuju Jakarta.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.