Alibi Suami yang Bunuh dan Timbun Jasad Istri sejak 2018, Rahasia Dibongkar sang Anak
Suami di Makassar yang bunuh dan timbun jasad istri selama enam tahun beralibi korban pergi dengan pria lain untuk tutupi perbuatannya.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
F menjelaskan, kejadian itu terjadi saat ia masih duduk di bangku kelas IV Sekolah Dasar (SD).
Seingat F, ibunya dianiaya oleh sang ayah hingga mengalami luka parah di wajah.
Bahkan, akibat penganiayaan yang dilakukan ayahnya itu, F hampir tak mengenali ibunya.
"Waktu itu saya masih kelas IV SD. Sepulang sekolah saya melihat mama saya terbaring di lantai."
"Saya hampir tidak mengenalinya karena wajahnya sudah bengkak," ungkap F.
Dua hari kemudian, F masih melihat ibunya terbaring di lantai tak sadarkan diri.
Tak lama setelah itu, dia melihat ayahnya membawa masuk ke dalam rumah pasir dan semen.
"Kemudian memberitahukan kepada saya kalau ada yang bertanya semen itu untuk apa, saya harus jawab untuk membuat kolam ikan," beber dia.
Dari pengakuan F tersebut, akhirnya petugas kepolisian menangkap H.
Setelah ditangkap, H mengakui perbuatannya yang telah menghilangkan nyawa sang istri.
Ia menganiaya istrinya menggunakan tangan kosong serta balok kayu.
Adapun motif penganiayaan itu karena pelaku cemburu korban diduga bertemu dengan mantan kekasih.
"Saya curigai (korban) ketemu sama mantan pacarnya di Lorong 1, saya tanya, tapi dia tidak mau mengaku," ucap H.
Setelah korban tewas, jasadnya lantas dikubur di dalam rumah, tepat di belakang kamar mandi.