TRIBUNNEWS.COM, - Pertengkaran suami-istri di Tasikmalaya, Jawa Barat, berujung aksi bunuh diri dilakukan seorang pria.

Suami yang berisial R (42) ditemukan sudah tidak bernyawa setelah gantung diri dengan kain di dapur rumahnya, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (22/4/2024).

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono mengatakan, korban diperkirakan sudah meninggal lebih dari 2x24 jam.

"Pada saat dilakukan pengecekan di dalam rumah korban pun, tidak ada barang yang hilang, termasuk HP korban yang masih berada di dekat korban," ujarnya seperti dilansir TribunPriangan.com melalui keterangan resminya pada Selasa (23/4/2024).

Baca juga: Hotline pencegahan bunuh diri ‘belum memadai’ dan rentan ‘bikin kapok’ – ‘Masa orang mau bunuh diri dijawab jutek’

Menurutnya, korban dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD dr Soekardjo Tasikmalaya untuk dilakukan pemeriksaan.

"Dari hasil pemeriksaan dokter, tidak terdapat luka akibat kekerasan fisik, melainkan hanya luka pada bagian leher akibat jeratan kain," paparnya.

Pihak keluarga menerima dengan ikhlas kematian korban dan tidak akan melakukan autopsi.

Kronologi

Menurut informasi yang dihimpun di lapangan, peristiwa tersebut diduga terjadi setelah korban cekcok dengan istrinya yang berinisial IA (37) pada Jumat (19/4/2024) malam.

Setelah cekcok, IA bersama anaknya pergi meninggalkan R menuju rumah orang tuanya.

Keesokan harinya, pada Sabtu (20/4/2024) malam, korban sempat mengirimkan foto dengan posisi leher diikat menggunakan kain.

Bahkan, di hari yang sama, korban juga sempat melakukan panggilan video ke nomor istrinya, tapi panggilan tersebut tidak dijawab oleh yang bersangkutan.

Dua hari kemudian, tepatnya pada Senin (22/4/2024), IA mencoba untuk menghubungi R, tapi panggilan telepon tersebut tidak dijawab.

IA lantas mendapat kabar dari warga sekitar bahwa kondisi rumahnya dalam keadaan terkunci serta sepeda milik R berada di luar.