Pengendara Motor Tabrak Truk saat Hindari Razia Polisi, Orang Tua Minta Maaf Video Anaknya Viral
Pengendara sepeda motor di Purwakarta menabrak truk saat dikejar razia polisi. Orang tua korban meminta maaf karena video kecelakaan anaknya viral.
Editor: Abdul Muhaimin
Diketahui, korban yang terlindas truk bernama Muhammad Faris Abdul Rofi.
Kedua orang tua korban meminta maaf karena video anaknya bernarasi pengendara motor terlindas truk gara-gara dihentikan polisi di tengah jalan itu viral.
"Sehubungan dengan viralnya video di media sosial terutama di akun Info Purwakarta tentang pemberitaan lakalantas yang menyudutkan pihak Polres Purwakarta adalah tidak benar," ujar ayah korban.
Baca juga: Kesaksian Warga saat Kecelakaan Maut di Purwakarta, Asep: Kirain Gempa
Menurut ayah korban, peristiwa bermula ketika anaknya tersebut hendak melintas di pertigaan Parcom dengan kondisi pelat kendaraan tidak terpasang di bagian depan.
Selain itu, korban juga memakai knalpot bising.
"Sehingga anak saya merasa ketakutan karena di depan ada petugas dan menambah kecepatan dan tidak sengaja menyenggol tangan petugas, kemudian terjatuh," bebernya.
Ayah korban juga membantah bahwa anaknya itu terlindas truk, melainkan terserempet.
"Kami selaku orang tua Muhammad Faris mohon maaf pada jajaran Polres Purwakarta atas viralnya video tersebut," ujarnya.
"Kami tidak memiliki niat untuk menyebarluaskan ataupun memviralkan video tersebut yang di mana menyebarkan tanpa seizin dari pihak keluarga kami," tambahnya.
Baca juga: 2 Orang Tewas Akibat Kecelakaan Maut yang Melibatkan 3 Truk dan 2 Sepeda Motor di Purwakarta
"Dengan adanya video viral tersebut di luar tanggung jawab kami selaku keluarga korban," lanjutnya.
Lebih lanjut, ayah korban berterima kasih kepada Polres Purwakarta.
"Terima kasih kepada Polres Purwakarta atas penanganan dengan cepat dari lakalantas anak kami juga dari pihak yang ikut membantu korban pada waktu itu," tandasnya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ortu Pemotor Terlindas Truk karena Dihentikan Polisi di Purwakarta Minta Maaf, Warganet Geram