TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Sumedang, Jawa Barat berinisial AB membunuh neneknya sendiri, EK (77) pada Jumat (14/6/2024) malam.

Pelaku masih di bawah umur dan melakukan pembunuhan di rumah korban.

Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Maulana Yusuf, mengatakan pelaku emosi setelah dimarahi korban.

Sebelum terjadi pembunuhan, pelaku dimarahi saat menanam ubi jalar untuk pakan kelinci.

Pukulan dan ucapan korban mengakibatkan pelaku memendam dendam.

"Motifnya, pelaku merasa sakit hati setelah ditegur, dimarahi dan dipukul kepalanya oleh korban," ungkapnya, Sabtu (15/6/2024), dikutip dari TribunJabar.id.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, pelaku dimarahi karena mengotori halaman rumah korban.

Awalnya, korban ditemukan tewas di ruang tengah rumahnya.

Penyidik kemudian melakukan olah TKP serta memeriksa sejumlah saksi.

Pelaku ditangkap beserta barang bukti pipa yang digunakan untuk membunuh.

"Korban dianiaya dengan menggunakan pipa besi, barang buktinya sudah kami sita. Saat ini pelaku sudah ditahan di Mapolres Sumedang," tandasnya.

Baca juga: 5 Fakta Pembunuhan Nenek Gegara Pohon Pisang: Pelaku Akhirnya Keluar dari Persembunyian karena Lapar

Diduga pelaku telah merencanakan kasus ini.

Diketahaui, rumah korban dan pelaku bersebelahan tepatnya di Desa Neglasari, Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang.

Pelaku memanfaatkan waktu malam hari untuk melakukan pembunuhan saat korban tidur.