Sempat Sempoyongan Usai Ditembak OPM, Tukang Ojek di Puncak Jaya Papua Ditolong Warga
Saat melintasi tikungan mata air, korban dihentikan oleh OPM kelompok Yambi. Pelaku merampas noken milik korban yang berisi HP dan dompet.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUNNEWS.COM, TIMIKA - Husen (39), seorang tukang ojek di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah ditembak Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB)-Organisasi Papua Merdeka (OPM), Rabu (19/6/2024) pukul 15.30 WIT.
Husen berasal dari Desa Rejing Kecamatan, Teris Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur.
Baca juga: Daftar 7 Oknum TNI Gabung OPM, Terbaru Eks Anggota Kodam V/Brawijaya
Peristiwa penembakan terjadi di sekitar Pos Merah Putih Satgas Yonif 115/ML.
Pelaku penembakan diduga TPNPB-OPM kelompok Yambi, pimpinan Bumi Walo Enumbi.
Akibat peristiwa itu Husen mengalami luka tembak di bagian kepala belakang.
Saat ini kondisinya sadar.
Kejadian bermula saat Husen tengah membeli sembako dari kios milik Mustiko.
Setelah itu dia mengantarkan barang pesanan Pos Merah Putih Satgas Yonif 115/ML.
Kemudian Husen kembali menuju ke Kota Mulia untuk melanjutkan aktivitas tukang ojek.
Baca juga: Danis Murib, Oknum TNI yang Membelot Jadi OPM Ditembak, Sudah Tinggalkan Tugas 2 Bulan
Namun saat melintasi tikungan mata air, korban dihentikan oleh OPM kelompok Yambi.
Pelaku merampas noken milik korban yang berisi HP dan dompet.
Tidak hanya itu, pelaku juga mengeluarkan tembakan ke arah kepala korban.
Beruntung korban selamat.
