Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3.050 Jiwa Terdampak Banjir di Kabupaten Halmahera Selatan, 923 Rumah Terendam 

Banjir tersebut disebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang terus menerus mengguyur wilayah tersebut sejak Sabtu (22/6/2024).

Penulis: Gita Irawan
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in 3.050 Jiwa Terdampak Banjir di Kabupaten Halmahera Selatan, 923 Rumah Terendam 
BPBD Kab Halmahera Selatan
Kondisi banjir di Kabupaten Halmahera Selatan pada Minggu (23/6/2024). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – BNPB melaporkan sebanyak 3.050 jiwa terdampak banjir di Kecamatan Gane Barat dan Kecamatan Gane Timur di Kabupaten Halmahera Selatan pada Minggu malam (23/6/2024) pukul 19.00 WIT. 

Dari foto-foto yang diterima, sejumlah rumah penduduk tampak rusak.

Baca juga: 4 Ribu Jiwa Terdampak Banjir dan Longsor di Nias Barat

Pada foto yang lain, terlihat genangan air dalam ruangan dengan perabotan berserakan di sebuah rumah.

Tampak juga sebuah jembatan rusak.

Banjir tersebut disebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang terus menerus mengguyur wilayah tersebut sejak Sabtu (22/6/2024) hingga Minggu (23/6/2024).

Baca juga: 4 Ribu Jiwa Terdampak Banjir dan Tanah Longsor di Kabupaten Nias Barat

Hujan tersebut menyebabkan debit air di beberapa sungai naik dan meluap ke pemukiman warga.

BERITA REKOMENDASI

"Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Selatan warga terdampak banjir 923 KK atau 3.050 Jiwa," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam siaran pers BNPB pada Selasa (25/6/2024).

"Kerugian materil sebanyak 923 unit rumah terendam air dengan ketinggian mencapai 70 sentimeter hingga 1 meter, 13 unit rumah rusak berat, dan 13 unit rumah rusak ringan," sambung keterangan tersebut.

Selain itu, kata dia, beberapa fasilitas umum di antaranya satu titik akses jalan Desa terdampak, satu jembatan, sarana ibadah, talud penahan tebing sungai, pagar sekolah, dan pagar desa juga mengalami kerusakan. 

Ia mengatakan sebanyak 422 Jiwa warga masyarakat Desa Kota Low Kecamatan Gane Timur mengungsi di Sekolah, dan sanak saudara terdekat yang jauh dari jangkauan dampak bencana. 

"Tidak ada laporan korban jiwa meninggal akibat bencana ini," kata dia.


Ia mengatakan lokasi terdampak meliputi Desa Koititi di Kecamatan Gane Barat.

Selain itu juga Desa Fida Akelamo, Kebun Raja, Maffa, Foya, Kota Low, Tobaru, Foya Tobaru, dan Waimily di Kecamatan Gane Timur.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas