Update Longsor Tambang di Gorontalo: 144 Jiwa jadi Korban, 23 di Antaranya Tewas, 31 Orang Hilang
114 jiwa menjadi korban dalam tragedi longsor tambang emas di Gorontalo, Minggu (7/7/2024). Dari jumlah itu, 23 di antaranya meninggal dunia.
Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut update korban longsor tambang emas di Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo per Rabu (10/7/2024) siang.
Melansir TribunGorontalo.com, berdasarkan data hingga pukul 13.00 Wita, jumlah korban akibat longsor tambang emas mencapai 144 jiwa.
144 jiwa itu terdiri dari 90 jiwa berhasil dievakuasi dengan status selamat, 23 lainnya dinyatakan meninggal dunia, dan 31 jiwa hilang.
Sebelumnya, karena cuaca buruk, Tim SAR menunda proses evakuasi korban menggunakan helikopter.
"Karena cuaca (buruk) jadi belum bisa," kata Kasi Ops Kantor Pencarian dan Pertolongan Gorontalo, Ida Bagus Ngurah Asmara, Rabu.
Ia menyebut, kondisi cuaca tak memungkinkan bagi helikopter tipe AW-169 untuk melakukan operasi pencarian korban.
"Kondisi masih sementara berkabut dan berawan di atas, tandasnya.
Baca juga: Perjuangan Tim Evakuasi Korban Longsor Tambang Gorontalo, Jalan Kaki 10 Km Hingga Seberangi Sungai
Berikut daftar 23 orang meninggal dunia per Rabu siang:
1. Fatma Afita: P/40 Thn
2. Dewa Saputra: L/4 Thn
3. Samsiar: L/48 Thn
4. Alfian Manege: L/17 Thn
5. Lukman: L
6. Alfian Mamonto: L/28 Thn