Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta Baru Pesilat Dibacok di Klaten: Tangan Kanan Diamputasi hingga Kata Kuasa Hukum

Inilah kabar terbaru soal kasus pesilat dibacok OTK di Klaten, Jawa Tengah. Tangannya harus diamputasi

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Fakta Baru Pesilat Dibacok di Klaten: Tangan Kanan Diamputasi hingga Kata Kuasa Hukum
Warta Kota/Andika Panduwinata
Ilustrasi senjata tajam - Berikut kabar terbaru soal kasus pesilat dibacok OTK di Klaten, Jawa Tengah. Tangan korban harus diamputasi. 

Asror menuturkan, pihak organisasi berusaha melakukan respons cepat supaya bisa meredam gejolak di kalangan anggota.

"Jadi kami dari organisasi mengambil tindakan untuk meredam itu (gesekan), kami upayakan dengan proses hukum dulu. Kita tunggu dari respons cepat Polres Klaten," pungkasnya.

Polisi periksa saksi

Diwartakan sebelumnya, Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Yulianus Dica Ariseno Adi menuturkan, kasus pembacokan dengan korban yang merupakan warga Kecamatan Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah ini, sedang diselidiki.

"Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan, terkait peristiwa tersebut."

"Baik pelaku maupun motifnya," tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Klaten, AKBP Warsono menuturkan, ada tiga saksi di lokasi saat kejadian.

Tiga saksi tersebut tengah memancing di lokasi yang tak jauh dari TKP.

Berita Rekomendasi

Saat kejadian, ketiganya melihat korban sudah tergeletak dengan luka di tubuhnya.

Kendaraan roda dua milik korban juga sudah terbakar.

"Cerita para saksi ada suara, ternyata korban sudah tergeletak. Baru dihampiri," ujar Warsono kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Seorang Pemuda Jadi Korban Pembacokan Menggunakan Samurai Saat Melerai Aksi Tawuran di Kemayoran

Ia menuturkan, para saksi tak mengetahui secara persis bagaimana tindak pembacokan tersebut terjadi.

"Kita amati memang ada saksi-saksi, tapi tidak mengetahui persis bagaimana ciri (pelaku)."

"Karena orang tidak dikenal," paparnya.

Kini, pihak Polres Klaten tengah mendalami kasus ini, termasuk modus maupun motif.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas