Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kades di Kebumen Bawa Anggota Ormas Geruduk Rumah Warga yang Laporkan Dugaan Pungli di SD Negeri

Supono bahkan membawa teman-temannya dari ormas Pemuda Pancasila (PP) mengintimidasi Sugiyono

Editor: Erik S
zoom-in Kades di Kebumen Bawa Anggota Ormas Geruduk Rumah Warga yang Laporkan Dugaan Pungli di SD Negeri
Instagram/memomedsos
Wali Murid di Kebumen Didatangi Anggota Ormas Loreng Karena Laporkan Pungli di SD: Cabut atau Diusi 

TRIBUNNEWS.COM, KEBUMEN- Supono, Kepala Desa Menganti di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, bersikap arogan terhadap warganya yakni Sugiyono.

Supono bahkan membawa teman-temannya dari ormas Pemuda Pancasila (PP) mengintimidasi Sugiyono akibat melaporkan dugaan pungutan liar (Pungli) sebuah SD.

Supono datang mengenakan seragam Pemuda Pancasila dan mengajak 5 orang lainnya. Mereka kompak mengenakan seragam pemuda pancasila mendatangi rumah Sugiyono.

Baca juga: Kades Sekaligus Ketua Ormas di Kebumen Ancam Habisi Wali Murid Imbas Laporkan Pungli di SD Negeri

Sebelumnya, seorang wali murid meminta bantuan Sugiyono anggota LSM Perlindungan Konsumen membuat laporan ke Polres Kebumen.

Laporan tersebut terkait dugaan pungutan liar (pungli) di SD Negeri tempat anaknya bersekolah, tepatnya SDN di Kecamatan Petanahan Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Supono kemudian mengancam warga yang membuat laporan agar pergi dari desa tersebut.

Menurut Supono, Sugiyono yang mengontrak di rumah tersebut telah membuat gaduh.

Berita Rekomendasi

Orang tua siswa melaporkan dugaan pungli di SD Negeri.

Dalam video yang beredar luas, tampak cekcok antara kepala desa dan Sugiyono.

Supono tak terima karena orangtua murid melaporkan dugaan pungli di SD.

Harusnya hal itu dibicarakan terlebih dahulu dan tak harus membawa hal ini ke ranah kepolisian.

Bahkan lurah itu mengusir warganya karena tak mau mencabut laporan itu di Polres.

"Saya sampai kapanpun tidak akan mencabut laporan tersebut," ucap Sugiyono, perwakilan dari LSM perlindungan konsumen yang membantu wali murid.

Baca juga: Polisi Lalu Lintas Pelaku Pungli Uang Receh di Tol Halim Jakarta Dimutasi

"Oke kalau nggak mau cabut, besok pagi kamu harus keluar dari (desa ni), karena kamu sudah bikin ribut," ancam kepala desa kepada wali murid yang telah melaporkan dugaan pungli.

"Kalau masih bisa dirembuk ya dirembuk," lanjut lurah berseragam loreng hitam tersebut.

"Jenengan (Anda) back up sekolahan?" tanya perwakilan LSM.

"Ya saya back up sekolahan," jawab Supono.

Kepala Desa lalu menjelaskan alasannya tak terima dengan laporan ke Polres.

"Kamu itu lucu, iuran anak sekolah kok dilapori?" ujar Supono.

"Lho kalo keberatan gimana? ini kan sekolah negeri" Sugiyono.

Baca juga: Viral Polantas Pungli Uang Receh ke Sopir Pikap di Tol Halim, Kombes Latif Usman Minta Maaf

"Harusnya dirembuk dulu" ucap Supono itu bersama dengan anggota ormas lainnya.

Namun lurah itu tak terima dan terus membentak-bentak pria dari LSM tersebut.

Bahkan lurah tersebut mengatakan akan menghabisi pria LSM itu.

Lurah itu juga menegaskan agar wali murid itu segera pindah dari orang lain.

Supono tampak beberapa kali arogan dengan melotot, membentak dan mengancam Sugiyono.

Sugiyono balik mengancam tidak akan mencabut laporan.

Dalam video yang beredar, Supono tampak geram karena aksi arogannya direkam.

Penulis: Wahyu Ardianti Woro Seto

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Inilah Sosok Supono Anggota Pemuda Pancasila & Kades Arogan di Kebumen, Ancam Warga Lapor Pungli SD

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas