Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mahasiswi Pulang Dugem Tabrak Emak-emak di Pekanbaru Pernah Lapor RT Diganggu Makhluk Halus

Tabiat Marisa Putri, mahasiswi pulang dugem yang tabrak emak-emak hingga tewas terus diungkap, pernah lapor RT diganggu makhluk halus.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Mahasiswi Pulang Dugem Tabrak Emak-emak di Pekanbaru Pernah Lapor RT Diganggu Makhluk Halus
Kolase Tribunnews/Tribun Pekanbaru
Mahasiswi bernama Marisa Putri (21) ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan polisi atas kasus kecelakaan menabrak ibu rumah tangga (IRT) alias emak-emak hingga tewas di Jalan Tuanku Tambusai jalur Selatan, Kota Pekanbaru, Riau, Sabtu (3/8/2024). Tersangka disebut polisi sempat minum minuman keras (miras) dan mengonumsi narkoba di tempat hiburan malam sebelum kecelakan terjadi. Tabiat Marisa Putri terus diungkap, pernah lapor RT diganggu makhluk halus. 

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Kehidupan Marisa Putri (21) mahasiswi pulang dugem yang tabrak dan seret emak-emak hingga tewas mengenaskan di Pekanbaru terus disorot.

Belakangan terungkap Marisa Putri yang kini statusnya tersangka dan ditahan itu pernah lapor RT karena diganggu makhluk halus.

Hal ini diungkap oleh Ketua RT setempat di lingkungan rumah Marisa Putri.




Saat itu, Marisa bertanya apakah ada ustaz yang bisa membantu mengusir makhluk halus tersebut.

"Waktu itu ibu kasih nomor ustaznya. Tapi sekitar 2 hari kemudian, dia lapor lagi, katanya makhluk halusnya kok Ndak pergi. Ya saya bilang coba ditanya lagi ke ustaznya," ucap Ketua RT

Diketahui, Marisa Putri di Pekanbaru tinggal di sebuah kawasan perumahan terbatas di Jalan Permadi IV, Kelurahan Delima, Kecamatan Binawidya.

Berdasarkan penelusuran tribunpekanbaru.com di kawasan itu, Marisa Putri cukup jarang berkomunikasi dengan masyarakat sekitar.

BERITA TERKAIT

Seperti yang diakui Ketua RT setempat.

Dia mengaku jika Marisa Putri belum pernah bertemu dengannya secara langsung.

Menurut Ketua RT yang enggan disebutkan namanya itu, Marisa Putri melapor sebagai warga baru hanya lewat telfon.

"Dia orang baru, cuma lapor lewat telfon. Ibu pikir tidak sopan anak ini, harusnya dia datang ke sini ngasih KK, ngasih (KTP) apa ya kan. Dia tidak," katanya.

Baca juga: Pekanbaru Gempar, Mahasiswi Dugem Tenggak Miras dan Ekstasi Setengah Butir, Pulang Tabrak Emak-emak

Lanjut dia, Marisa Putri sempat melapor diganggu makhluk halus di rumahnya.

Saat itu, Marisa bertanya apakah ada ustaz yang bisa membantu mengusir makhluk halus tersebut.

"Waktu itu ibu kasih nomor ustaznya. Tapi sekitar 2 hari kemudian, dia lapor lagi, katanya makhluk halusnya kok Ndak pergi. Ya saya bilang coba ditanya lagi ke ustaznya," ucap dia.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas