Temuan Kerangka Manusia di Pinggir Tol Lampung Tengah, Korban Diduga Akhiri Hidup 2 Bulan Lalu
Kerangka manusia ditemukan di Jalan Tol Lampung Tengah, Korban diduga mengakhiri hidupnya dua bulan lalu.
Penulis: tribunsolo
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Kerangka manusia ditemukan di Jalan Tol Seputih Jaya, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah, Lampung, Selasa (6/8/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Kerangka manusia tersebut ditemukan oleh petugas kebersihan.
Pihak kepolisian telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mengungkapkan, pihaknya menduga, kerangka manusia itu adalah sopir yang mengakhiri hidupnya.
"Dari TKP, tim Inafis mendapati adanya seutas tali tambang oranye menggantung di pohon akasia yang menjadi dugaan bahwa yang bersangkutan bunuh diri di lokasi tersebut," kata Yudhi, Rabu (7/8/2024), dikutip dari Tribunlampung.co.id.
Selain itu, pihaknya juga mendapat petunjuk dari petugas pengamanan khusus tol.
Sekitar dua bulan yang lalu, kata Yudhi, tepatnya pada malam hari terdapat mobil Fuso warna hitam yang berhenti tepat di tempat kejadian penemuan kerangka manusia.
Hal itu bersamaan dengan datangnya seorang karyawan distribusi asal Kecamatan Bekri, Lampung Tengah yang meminta izin untuk mengambil mobil fuso yang berhenti di jalan tol.
Namun, berdasarkan GPS, mobil yang akan diambil terlacak tidak bergerak dan hanya berhenti di lokasi tepat ditemukannya kerangka.
"Diduga fuso tersebut dikendarai oleh yang bersangkutan sebelum akhirnya bunuh diri di pinggir jalan tol," jelas Yudhi.
Diketahui, identitas kerangka manusia tersebut adalah Nanang (48), warga Dusun III, RT 01/RW 05, Binjai Ngagung, Kecamatan Bekri, Kabupaten Lampung Tengah.
Baca juga: Kronologi Bripda RRN Ajudan Wakapolres Sorong Ditemukan Akhiri Hidup, Gara-gara Telepon Tak Dijawab
Hal itu diketahui dari pengakuan istrinya, Marlena (40) saat melapor telah kehilangan suaminya selama beberapa pekan.
Marlena semakin yakin kerangka manusia itu suaminya setelah melihat celana dan gesper yang dipakai korban.
"Sang istri yakin bahwa kerangka manusia itu adalah suaminya saat melihat celana dan gesper yang ditemukan ada pada kerangka tersebut," ucap Yudhi.