Pria Positif Narkoba Tabrak 4 Pemotor di Pekanbaru, Driver Ojol Tewas, 3 Korban Lainnya Luka-luka
Akibat insiden ini seorang driver ojek online (ojol) bernama Noverdi (49) tewas. Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pengendara mobil menabrak 4 pemotor di Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Sabtu (10/8/2024) pagi.
Pengemudi mobil tersebut adalah Prima Putra Ardiansyah (35) yang mengendarai mobil Toyota Avanza Veloz.
Akibat insiden ini seorang driver ojek online (ojol) bernama Noverdi (49) tewas.
Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.
Baca juga: Pelajar Kelas 1 SD Kemudikan Mobil dan Alami Kecelakaan di Kemang, Polisi Periksa Pemilik Mobil
Sementara 4 korban lainnya mengalami luka-luka.
Sang pengemudi mobil pelaku penabrakan kini diamankan anggota TNI AU.
Belakangan terungkap pengemudi mobil tersebut positif mengonsumsi narkoba.
Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa mengatakan, pelaku dites alkohol dan narkoba.
Hasilnya positif mengonsumsi narkoba.
"Hasil tes alkoholnya negatif, untuk narkobanya positif," ujar Kompol Alvin.
Berikut identitas para korban menurut keterangan Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa:
1. Pengendara Honda Beat Street BM 3400 ABS, Noverdi (49), driver ojol, warga Jalan Taman Karya Perum. Permata Bunda Blok E Nomor 23 RT/RW: 003/013 Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru.
Korban mengalami luka pada bagian kepala, hidung mengeluarkan darah, dan dada memar.
Korban dibawa ke RS AURI kemudian dirujuk ke RS Sansani dan meninggal dunia dalam perawatan medis.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Mahasiswi Pulang Dugem Tabrak Emak-emak hingga Tewas di Pekanbaru
2. Pengendara Honda Vario putih BM 2315 AAC, pria bernama Solihin (46), security Bulog. Warga Jalan Teratai Indah Perum. Permata Teratai Indah RT/RW: 001/026 Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru.
Korban mengalami luka ringan, pada bagian mulut, gigi patah, kaki lecet. Korban dirawat di RS AURI.
3. Pengendara Honda Vario hitam BM 2708 ABT, wanita bernama Isneti, ibu rumah tangga. Warga Jalan Adi Sucipto RT/RW: 003/002 Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru.
Korban mengalami luka ringan, pada bagian jari tangan, kaki lebam, punggung sakit. Korban dirawat di RS AURI.
4. Pengendara Honda Supra BM 2041 JI, pria bernama Masrizal (50), pekerja swasta. Warga Jalan Kaharuddin Nasution, RT/RW: 001/013 Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru.
Korban mengalami luka ringan, lecet pada bagian kaki dan tidak dirawat.
Cerita Saksi Mata
Sementara itu Muhammad Saleh menjadi saksi mata yang melihat langsung kejadian ini.
Muhammad Saleh mengaku nyaris menjadi korban dalam peristiwa yang terjadi di Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Sabtu (10/8/2024) pagi itu.
Dia menyebut, saat kejadian hanya berjarak sekitar 2 meter dari lokasinya.
Ketika itu, Muhammad Saleh yang juga berkendara dengan sepeda motor, berada persis di belakang 4 pemotor yang ditabrak tersebut.
Ia bermaksud hendak pergi membeli beras ke Arengka.
Mengutip Tribunpekanbaru.com, Muhammad Saleh menyebut, sopir mobil Toyota Avanza Veloz itu berkendara dengan kecepatan kencang.
Mobil datang dari arah Jalan Subrantas, masuk ke Jalan Adi Sucipto.
Tiba-tiba, mobil tersebut bergerak melebar ke lajur yang berlawanan dan menabrak 4 pemotor sekaligus yang ada di depannya.
"(Sepertinya) dia mau motong tapi nggak putus. Di depannya ada motor, kena lah," ujar Muhammad Saleh.
"Saya persis berada di belakang motor yang ditabrak itu. Saya nyaris kena juga, 2 meter (lagi) lah," tambahnya.
Ia menerangkan, posisi driver ojol, berada paling depan dari 3 pemotor lainnya. Driver ojol itu yang ditabrak duluan.
Menurut Muhammad Saleh, driver ojol tersebut sempat terlempar dan terseret sedikit.
Mobil penabrak terhenti karena sepeda motor yang nyangkut di bagian depan mobil.
Driver ojol bernama Noverdi (49) itu, sempat dibawa ke rumah sakit. Tapi sayang nyawanya tak tertolong.
Usai menabrak, pengendara mobil itu dengan cepat diamankan personel TNI AU yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.
Kronologis Versi Polisi
Pihak kepolisian memaparkan pria pengendara mobil itu diketahui positif mengonsumsi narkoba.
Kasus ini, mirip dengan kasus Marisa Putri (21) yang berkendara dalam pengaruh narkoba dan menabrak ibu rumah tangga (IRT) bernama Renti Marningsih (46) di Pekanbaru hingga tewas.
Kasus ini terjadi juga pada hari Sabtu, 3 Agustus 2024, atau persis sepekan sebelumnya.
Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin Agung Wibawa menuturkan, peristiwa kecelakaan maut ini terjadi sekira pukul 09.30 WIB.
Lokasi kejadian berada di Jalan Adi Sucipto dekat toko buku Ikhlas, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru.
Ada 5 kendaraan yang terlibat kecelakaan. Di antaranya mobil merk Toyota Avanza Veloz 1884 ZA, sepeda motor merk Honda Beat Street BM 3400 ABS, sepeda motor merk Honda Vario BM 2315 AAC, sepeda motor Honda Vario BM 2708 ABT, dan sepeda motor Honda Supra BM 2041 JI.
Alvin memaparkan, seorang pemotor meninggal dunia, sementara 3 orang luka ringan.
Kasat Lantas mengungkap, kecelakaan bermula saat mobil Toyota Avanza Veloz BM 1884 ZA yang dikemudikan pria pekerja swasta bernama Prima Putra Ardiansyah (35), bergerak di Jalan Adi Sucipto, datang dari arah barat menuju ke timur dengan perkiraan kecepatan sedang.
"Sesampainya di depan toko buku Ikhlas, mobil ini bergerak melebar ke lajur arah berlawanan sehingga mengakibatkan terjadinya tabrakan dengan 4 pengendara sepeda motor," beber Alvin.
Seorang pemotor yang merupakan driver ojek online (Ojol) bernama Noverdi (49), meninggal dunia.
Ia sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.
(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Kesaksian Warga Tentang Pengemudi Maut di Pekanbaru: Driver Ojol Terlempar Lalu Terseret Mobil